Tak Melulu Pakai Uang, Warga Bisa Sedekah Sampah dan Air, Begini Caranya

Gerakan Sedekah Sampah dan Sedekah Air yang dicanangkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang itu juga dilakukan untuk mengoptimalkan konservasi lingkungan.

Hairul Alwan
Kamis, 25 Januari 2024 | 15:25 WIB
Tak Melulu Pakai Uang, Warga Bisa Sedekah Sampah dan Air, Begini Caranya
Pj Wali Kota Tangerang Nurdin dan Kepala DLH Kota Tangerang, Tihar Sopian mengangkat kardus untuk sedekah sampah. [Dok Pemkot Tangerang]

SuaraBanten.id - Tak hanya melalui media uang, sedakah juga bisa dilakukan menggunakan sampah dan air seperti program yang dicanangkan Pemkot Tangerang, Banten.

Gerakan Sedekah Sampah dan Sedekah Air yang dicanangkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang itu juga dilakukan untuk mengoptimalkan konservasi lingkungan bersama seluruh lapisan masyarakat Kota Tangerang.

DLH Kota Tangerang meluncurkan Gerakan Sedekah Air dan Sampah dengan menargetkan pembuatan 1.500 biopori baru yang tersebar di seluruh kawasan lingkungan.

Kepala DLH Kota Tangerang, Tihar Sopian mengatakan, Gerakan Sedekah Air dan Sedekah Sampah tersebut akan dijalankan semua lapisan masyarakat, mulai dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kampung Proklim, Bank Sampah, sampai gerakan kolektif masyarakat yang berfokus pada konservasi lingkungan di Kota Tangerang, Banten.

Baca Juga:5 Ruas Jalan Rawan Longsor di Lebak, Warga Diminta Hati-hati Jika Ingin Melintas

"Gerakan Sedekah Air dan Sampah ini menjadi momentum untuk bersama-sama memberikan kontribusi terbaik dalam pelestarian lingkungan di Kota Tangerang," kata Tihar Sopian dikutip dari keterangan tertulisnya, Kamis (25/1/2024).

"Lewat momentum ini, kami mengajak seluruh lapisan untuk memelihara keberadaan, keadaan, dan keberlanjutan fungsi konservasi air dan pengelolaan sampah, khususnya di Kota Tangerang," imbuhnya

Kata Tihar, DLH Kota Tangerang juga mendistribusikan beberapa alat perangkat konservasi lingkungan dalam momentum peluncuran Gerakan Sedekah Air dan Sampah.

Beberapa fasilitas penunjangnya yakni 49 tong komposter, 13 unit biotor, 13 alat ukur udara (P.M 2,5), dan 25 paket bibit atau benih tanaman kepada setiap perwakilan kecamatan dan kelompok masyarakat pegiat lingkungan di Kota Tangerang, Banten.

"Kami juga akan terus berkomitmen memaksimalkan pemeliharaan bank sampah, kampung iklim, biopori-biopori, dan seluruh perangkat infrastruktur lainnya yang selama ini menjadi penopang utama upaya konservasi lingkungan di Kota Tangerang," paparnya.

Baca Juga:Lokasi Kantor Pos di Lebak Banten, Lengkap dengan Jam Operasional

Selain itu, DLH Kota Tangerang akan terus mendorong realisasi Gerakan Sedekah Air dan Sampah secara bersama-sama. Pemkot Tangerang mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut aktif berkolaborasi dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat sebagai prasyarat mutlak terwujudkan kondisi “liveable” di Kota Tangerang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini