Atlet Difabel Asal Cilegon Raih Medali di ASEAN Para Games 2022

Tak hanya 1 medali Handayani bahkan mendapatkan 2 medali perak yang dia peroleh yaitu di cabor Boccia individu dan Boccia tim.

Hairul Alwan
Minggu, 07 Agustus 2022 | 15:57 WIB
Atlet Difabel Asal Cilegon Raih Medali di ASEAN Para Games 2022
Handayani, Atlet Difabel Asal Cilegon Naik Podium ASEAN Para Games. [IST]

SuaraBanten.id - Seorang atlet Difabel cabang olahraga (cabor) Boccia di Asean Para Games 2022 asal Kota Cilegon mendapat hadiah spesial di hari ulang tahunnya. Sebut saja Handayani, ia mendapat medali pada 5 Agustus 2022 lalu tepat dengan tanggal kelahirannya.

Tak hanya 1 medali Handayani bahkan mendapatkan 2 medali perak yang dia peroleh yaitu di cabor Boccia individu dan Boccia tim.

“Tidak ada momen yang membahagiakan di hari ulang tahun selain mendapatkan hadiah ini,” ujar Handayani, Minggu (7/8/2022).

“Ga nyangka banget, luar biasa, makasih buat doa semuanya,” sambung Handayani ketika ditanya perasaannya mendapatkan medali di ajang internasional.

Usai menerima medali, Handayani berpesan kepada kaum disabilitas untuk tetap semangat.

Baca Juga:Menparekraf: Asean Para Games 2022 Bangkitkan Ekonomi dan Buka Lapangan Kerja

“Semoga kaum disabilitas tetap semangat, gali potensi yang ada, tunjukan kalau kita itu mampu menjadi juara,” ungkapnya.

Handayani juga berharap Pemerintah bisa terus memperhatikan kaum disabilitas seperti dirinya.

“Harapannya semoga pemerintah dan masyarakat memperhatikan dan mendukung disabilitas, karena kita ini ada di tengah kalian,” ujarnya.

Handayani sendiri merupakan anak tunggal di keluarganya. Ia juga menceritakan ibunya telah meninggal dunia dan ayahnya tinggal di luar kota.

“Saya anak satu-satunya, tapi ibu sudah meninggal dari Handay SD, bapak juga tinggal di luar kota, jadi Handay tinggal sama Uwa di Temu Putih,” jelas Handayani yang tempat tinggalnya berhadapan langsung dengan makam umum.

Walaupun hidup serba berkecukupan, Handayani tidak patah semangat dibuktikan dengan gelar sarjana yang disandangnya.

“Alhamdulillah Handayani sekarang ngajar, tahun kemaren lulus dari Untirta fakultas FKIP, yah walaupun Handay tidak seperti manusia pada umumnya tapi Handay ingin buktiin kalau Handay itu bisa, Handay mampu untuk bersosialisasi,” tegas Handayani yang waktu semasa sekolahnya selalu diantar uwanya menggunakan sepeda.

Baca Juga:Mayat Pria Asal Palembang Ditemukan di Tol Tangerang-Merak

Lebih lanjut, Handayani menjelaskan saat ini dirinya langsung mempersiapkan untuk kejuaraan Asian Para Games.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini