SuaraBanten.id - Sebuah ironi yang mencoreng citra institusi penegak hukum terjadi di Kota Serang. Markas Polresta Serang Kota, yang seharusnya menjadi benteng perlindungan paling aman bagi masyarakat, justru menjadi tempat kejadian perkara (TKP) pelecehan seksual bocah 9 tahun.
Pelaku pelecehan seksual di Polresta Serang Kota itu adalah seorang Office Boy (OB) berinisial HB yang bekerja di lingkungan tersebut. Korbannya adalah seorang bocah perempuan tak berdaya yang baru berusia 9 tahun.
Aksi bejat ini dilakukan HB dengan sangat nekat di dalam salah satu ruangan kerja polisi, yakni Ruangan Kasium (Kepala Seksi Umum), pada hari Minggu, 2 Februari 2025 silam.
Pelaku diduga kuat memanfaatkan situasi kantor yang sepi saat hari libur untuk melancarkan perbuatannya.
Akibat perbuatannya, HB kini telah resmi ditetapkan sebagai tersangka dan dijebloskan ke dalam ruang tahanan Mapolresta Serang Kota untuk mempertanggungjawabkan aksinya.
Kapolresta Serang Kota, Kombes Pol Yudha Satria, mengatakan, korban merupakan anak yang sehari-hari memang sering bermain di lingkungan Mapolresta.
Hal ini lantaran orang tua korban tinggal di sekitar rumah dinas anggota, menjadikan area kantor polisi sebagai tempat yang dianggap aman untuk bermain. Namun, kepercayaan itu dihancurkan oleh pelaku.
"Korban anak di bawah umur yang tinggal di sekitar Mapolresta Serang Kota. Kronologinya itu pelaku berinisial HB yang bekerja di lingkungan Polresta Serang Kota sebagai OB bagian kebersihan mengajak korban ngobrol, diajak ngobrol di ruangan, posisinya saat itu sepi, kemudian memegang bagian vital korban," kata Yudha kepada awak media, Selasa 29 Juli 2025.
Modus pelaku terungkap sangat licik. Setelah memanggil korban dan adiknya untuk masuk ke dalam ruangan, HB melakukan perbuatan tak senonoh tersebut.
Baca Juga: Modus Keji Guru SMAN 4 Serang Lecehkan Siswi, Berdalih Ajarkan Silat dan Trik Hipnotis
Untuk membungkam mulut mungil korban, pelaku mencoba menyuapnya dengan sejumlah uang receh. Namun, aksinya itu ternyata tidak luput dari penglihatan saksi kunci.
"Pelaku memberikan iming-iming uang Rp5 ribu. Dari pengakuan orang tua korban dan kesaksian adik korban dan tetangga korban dan ada hasil visum, maka penyidik menetapkan pelaku sebagai tersangka," ujar Yudha.
Kesaksian dari adik korban menjadi salah satu bukti krusial yang membuat kasus ini terungkap dan pelaku tidak bisa mengelak.
Ketika ditanya mengenai motif di balik perbuatan kejinya, polisi memberikan jawaban yang singkat namun mengerikan, menunjukkan niat jahat pelaku yang muncul hanya karena pandangan mata.
"Pelaku itu tergiur dengan (tubuh) korban," ujarnya.
Kini, nasi telah menjadi bubur. HB harus menghadapi proses hukum yang berat.
Tag
Berita Terkait
- 
            
              Modus Keji Guru SMAN 4 Serang Lecehkan Siswi, Berdalih Ajarkan Silat dan Trik Hipnotis
- 
            
              Oknum Guru SMAN 4 Serang Terbukti Lecehkan Siswi 3 Kali, Terancam 15 Tahun Penjara
- 
            
              ASN Kemenag Banten Cabuli Anak Tiri Ditangkap, Sempat Melawan Pakai Golok Saat Diamankan
- 
            
              Satu Guru SMAN 4 Serang Jadi Tersangka Kasus Pelecehan Seksual, Dugaan Pelaku Lain Menguat
- 
            
              Kasus Pelecehan di Mapolresta Serang Kota Mandek 5 Bulan, Kasrim Klaim 'Setiap Laporan Ditangani'
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Cengkeh Terkontaminasi Radioaktif? Begini Penjelasan Lengkap Pemerintah Soal Kasus Lampung Selatan
- 
            
              Urban Sneaker Society 2025 JICC: Kolaborasi Kreatif Didukung BRI dan BRImo Tampilkan Produk Seru
- 
            
              Serap Aspirasi Warga, Dede Rohana Terima Aduan Soal Infrastruktur dan Truk ODOL
- 
            
              Strategi Diversifikasi Berbuah Manis, J Trust Bank Perkuat Laba dan Modal di 2025
- 
            
              558 Ton Material Radioaktif di Cikande Diamankan, Ini Kabar Terbaru Nasib 22 Pabrik!