SuaraBanten.id - Tabir kelam yang menyelimuti SMAN 4 Serang akhirnya mulai tersibak. Setelah berbulan-bulan menjadi perbincangan panas di media sosial, Polresta Serang Kota secara resmi menetapkan satu oknum guru berinisial HD sebagai tersangka dalam kasus dugaan pelecehan seksual.
Penahanan ini menjadi langkah maju yang signifikan bagi para korban, namun sekaligus memunculkan kekhawatiran yang lebih besar bahwa HD mungkin bukan satu-satunya pelaku pelecehan seksual di SMAN 4 Serang, dan kasus ini hanyalah puncak dari gunung es masalah yang lebih dalam di institusi pendidikan tersebut.
Setelah melalui proses penyelidikan yang intensif, Satuan Reserse Kriminal atau Satreskrim Polresta Serang Kota akhirnya mengambil langkah tegas usai pelaporan korban dugaan pelecehan seksual oleh oknum guru SMAN 4 Serang.
Berdasarkan laporan dari salah satu korban dan hasil gelar perkara yang dilakukan pada Selasa, 22 Juli 2025, status hukum HD resmi ditingkatkan.
“Sudah ditetapkan tersangka hari Jumat (25 Juli 2025) kemarin,” kata Kanit PPA Satreskrim Polresta Serang Kota, Ipda Febby Mufti Ali, saat dikonfirmasi dikutip dari Bantennews (Jaringan SuaraBanten.id), Selasa 29 Juli 2025.
Langkah hukum tidak berhenti di situ. Untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut dan mencegah tersangka melarikan diri atau menghilangkan barang bukti, pihak kepolisian langsung melakukan penahanan.
“Hari ini (tersangka HD) ditahan,” ujar Febby, memberikan kepastian hukum yang telah lama dinantikan oleh korban dan publik.
Menurut keterangan awal dari pihak kepolisian, tindakan bejat yang dilakukan HD terjadi di salah satu ruangan di sekolah yang seharusnya menjadi tempat aman bagi siswa.
Pelecehan seksual tersebut diduga terjadi di ruang olahraga SMAN 4 Serang sekitar Agustus 2024 lalu.
Baca Juga: Kasus Pelecehan di Mapolresta Serang Kota Mandek 5 Bulan, Kasrim Klaim 'Setiap Laporan Ditangani'
Terkait detail perbuatan tersangka, Febby memberikan sedikit gambaran sambil memastikan kronologi lengkap akan segera dirilis.
“Tidak sampai disetubuhi oleh pelaku. Untuk kronologis jelasnya nanti kami rilis,” ucapnya.
Kekuatan Media Sosial
Kasus ini menjadi bukti nyata kekuatan media sosial dalam memperjuangkan keadilan. Sebelum ditangani secara resmi oleh pihak berwenang, dugaan pelecehan dan berbagai masalah lain di SMAN 4 Serang sudah lebih dulu meledak di dunia maya.
Sebuah akun Instagram dengan nama @savesmanfourkotser menjadi wadah bagi para siswa dan alumni untuk bersuara.
Unggahan-unggahan di akun tersebut tidak hanya membeberkan dugaan pelecehan seksual, tetapi juga isu lain seperti pungutan liar, menciptakan tekanan publik yang masif.
Berita Terkait
- 
            
              Kasus Pelecehan di Mapolresta Serang Kota Mandek 5 Bulan, Kasrim Klaim 'Setiap Laporan Ditangani'
- 
            
              Bocah 9 Tahun Dilecehkan di Mapolresta Serang Kota, Kuasa Hukum: Laporan Belum Ditindaklanjuti
- 
            
              Kasus Pelecehan Seksual Anak di Cilegon Menggila, 6 Bulan Sudah Ada 70 Kasus
- 
            
              Ekstrakurikuler Jadi Arena Predator, Wali Kota Janji Pecat Oknum Guru SMPN 9 Serang
- 
            
              Komnas PA Ungkap Ada 6 Korban Pelecehan di SMAN 4 Serang, Sebagian Alumni
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Cengkeh Terkontaminasi Radioaktif? Begini Penjelasan Lengkap Pemerintah Soal Kasus Lampung Selatan
- 
            
              Urban Sneaker Society 2025 JICC: Kolaborasi Kreatif Didukung BRI dan BRImo Tampilkan Produk Seru
- 
            
              Serap Aspirasi Warga, Dede Rohana Terima Aduan Soal Infrastruktur dan Truk ODOL
- 
            
              Strategi Diversifikasi Berbuah Manis, J Trust Bank Perkuat Laba dan Modal di 2025
- 
            
              558 Ton Material Radioaktif di Cikande Diamankan, Ini Kabar Terbaru Nasib 22 Pabrik!