Jalan Serang-Padarincang Terputus, Dua Desa Terendam Banjir

Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten menyebabkan Jalan Serang-Padarincang pun terputus dan dua desa terendam banjir.

Hairul Alwan
Jum'at, 07 Maret 2025 | 09:09 WIB
Jalan Serang-Padarincang Terputus, Dua Desa Terendam Banjir
ILUSTRASI BANJIR- Sejumlah anak bermain saat banjir di kawasan pemukiman penduduk, Rawajati, Jakarta Selatan, Senin (27/2/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraBanten.id - Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten menyebabkan dua desa terendam banjir, Jumat (7/3/2025) dini hari. Jalan Serang-Padarincang pun terputus lantaran terendam banjir.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Serang, Jhonny E Wangga mengatakan, pihaknya menerima informasi banjir di Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang pada Jumat dini hari.

"Pada pukul 00.20 WIB BPBD memberangkatkan anggota ke lokasi untuk melakukan asesmen (Banjir di Padarincang)," katanya dikutip dari ANTARA, Jumat (7/3/2025).

Warga berjalan ditengah banjir di Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten, Jumat, (7/3/2025). [ANTARA/HO-BPBD Kabupaten Serang]
Warga berjalan ditengah banjir di Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten, Jumat, (7/3/2025). [ANTARA/HO-BPBD Kabupaten Serang]

Kata dia, hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah tersebut menyebabkan banjir di Desa Citasuk dan Desa Batukuwung, Kecamatan Padarincang.

Baca Juga:Wapres Gibran Tinjau Tol Serang-Panimbang, Minta Segera Selesaikan Proyek

Hhonny mengungkapkan, kini akses jalan di Desa Cisaat, tepatnya di Jalan Serang-Padarincang masih terputus dan tidak bisa dilalui. Ketinggian muka air di Desa Citasuk diperkirakan mencapai 100-150 cm.

Lebih lanjut, ia mengimbau masyarakat tetap waspada, terutama di daerah rawan bencana. Jhonny juga meminta warga untuk terus mengikuti informasi dari BPBD serta instansi terkait untuk mengantisipasi kemungkinan dampak lebih lanjut.

Bagi warga yang membutuhkan bantuan atau ingin melaporkan kejadian darurat, dapat menghubungi hotline BPBD Kabupaten Serang atau memantau informasi melalui kanal resmi pemerintah setempat.

"Semoga kondisi segera membaik, dan seluruh warga tetap dalam keadaan aman," harapnya. (ANTARA)

Baca Juga:Tim Advokasi 9 Warga Padarincang Tersangka Demo Berujung Pembakaran Ajukan Praperadilan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini