Area Tangki Solar Terbakar di Ciwandan Disterilisasi, Satbrimob Polda Banten Identifikasi Penyebab Kebakaran

Satu unit Kimia, Biologi, Radioaktif (KBR) personel Brimob Polda Banten dipimpin oleh Ipda Aris Widodo bahkan telah dikirimkan ke lokasi tangki terbakar.

Hairul Alwan
Senin, 03 Oktober 2022 | 09:57 WIB
Area Tangki Solar Terbakar di Ciwandan Disterilisasi, Satbrimob Polda Banten Identifikasi Penyebab Kebakaran
Kebakaran Tangki solar di Ciwandan, Kota Cilegon, Banten. [IST]

SuaraBanten.id - Sterilisasi dan identifikasi kebakaran tangki solar milik PT Baruna Bina Sarana, Kelurahan Kepuh, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten, Minggu (2/10/2022) kini tengah ditangani Satbrimob Polda Banten.

Satu unit Kimia, Biologi, Radioaktif (KBR) personel Brimob Polda Banten dipimpin oleh Ipda Aris Widodo bahkan telah dikirimkan ke lokasi tangki solar terbakar.

Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Banten, Kombes Pol Dede Rojudin mengungkapkan, pihaknya menyiagakan unit tersebut untuk memastikan tidak ada barang atau benda yang diduga mengandung bahan kimia, biologi dan radioaktif.

“Kami mengirimkan 1 unit KBR agar melaksanakan sterilisasi dan identifikasi untuk memastikan tidak ada barang atau benda yang diduga mengandung bahan kimia, biologi dan radioaktif,” ujar Dede.

Baca Juga:Tangki Solar di Ciwandan Terbakar, Ratusan Warga Dievakuasi

Kata Dede, petugas mengidentifikasi dan sterlisasi lingkungan menggunakan alat pendeteksi X-am 7000, Rad eye B20 dan Hazmat id.

“Hasil pengukuran udara menggunakan X-am 7000 So2, Co2, Ch4 dan H2s dalam ambang batas normal. Untuk hasil dari Rad eye B20 0,61 micro sievert masih dalam ambang batas dan untuk hasil dari pengambilan sampel sekitar TKP menggunakan hazmat Id teridentifikasi senyawa kimia Air/H2O normal,” jelas Dede.

Lebih lanjut, berdasarkan hasil akhir identifikasi tidak terindentifikasi bahan kimia dan radiasi di sekitar lokasi kebakaran tangki solar tersebut.

“Dari hasil akhir tersebut tidak teridentifikasi adanya bahan kimia dan radiasi dan tidak berbahaya bagi lingkungan,” pungkas Dede.

Baca Juga:Sadis dan Biadab! Pria di Pandeglang Cabuli Keponakan Sendiri, Pelaku Ditangkap di Pondok Pesantren

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini