Mancing di Buritan KMP Suki 2, Petugas Cleaning Asal Lampung Hilang di Perairan Merak

Korban tak diketemukan setelah sebelumnya diketahui sedang mancing di buritan kapal, Sabtu (1/1/2022) dini hari.

Hairul Alwan
Senin, 03 Januari 2022 | 14:49 WIB
Mancing di Buritan KMP Suki 2, Petugas Cleaning Asal Lampung Hilang di Perairan Merak
Pencarian petugas cleaning KMP Suki 2 di sekitar Perairan Merak oleh Basarnas Banten. [Dok Basarnas Banten]

SuaraBanten.id - Seorang petugas cleaning Kapal Muat Penumpang atau KMP Suki 2 berama Muhammad Yahya Yanizar (21) diduga jatuh ke Perairan Merak. Korban tak diketemukan setelah sebelumnya diketahui sedang mancing di buritan kapal, Sabtu (1/1/2022) dini hari.

Diketahui, Muhammad Yahya Yanizar merupakan warga Canggung, Desa Canggung, Kec. Rajabasa, Kab. Lampung Selatan, Provinsi Lampung.

"Pada Sabtu (1/1/2022) sekira pukul 09.00 WIB saat sedang labuh jangkar atau Engker disekitar Perairan Merak sebelah selatan, semua awak kapal akan melaksanakan pekerjaan cleaning (kebersihan) disekitar kapal akan tetapi salah satu petugas cleaning atas nama Muhamnad Yahya Yunizar tidak ikut bekerja," kata Kepala Kantor SAR Banten, Adil Triyanto dalam keterangan tulisnya, Senin (3/1/2021).

Setelah itu, petugas cleaning lainnya berupaya mencari korban namun tidak juga ditemukan. Namun, saat melihat CCTV korban didapati sedang memancing di atas kapal.

Baca Juga:Daftar Tarif Penyeberangan Merak-Bakauheni 2022, Cek Sekarang!

"Dilihat di CCTV yang berada dikapal, sekira pukul 04.41 WIB yang bersangkutan terlihat sedang memancing di ramdor buritan kapal sampai dengan tidak terlihat lagi di CCTV kapal," ungkapnya.

Saat dikonfirmasi, Kepala Kasubsie Operasi dan Siaga Kantor SAR Basarnas Banten, Heru menjelaskan, proses pencarian terhadap korban masih berlangsung. Basarnas Banten menerjunkan sejumlah personel dan perahu karet untuk mencari korban.

"Tim KPP (Kantor Pencarian dan Pertolongan) masih melakukan pencarian," kata Heru saat dihubungi.

Tim SAR gabungan tengah memulai pencarian sejak H+2 dengan Renops (Rencana Operasi) bersama dua regu Sru (Search and Rescue Unit).

"Regu pertama menggunakan RIB 02 (Kapal Cepat) Basarnas Banten yang melakukan pencarian dengan menggunakan tehnik Creeping dengan Panjang Line 5 Nm dengan Spasi 2 Nm sebanyak 6 Jalur dengan Panjang lintasan ±34 Nm," jelasanya.

Baca Juga:Warga Berkerumun Rayakan Tahun Baru Dekat Rumah Dinas Wali Kota Cilegon, Petugas Kemana?

Sementara, Regu kedua melakukan penyisiran dan koordinasi di sepanjang garis pantai hingga Ciwandan dan kapal-kapal yang berlayar di jalur penyebrangan Merak-Bakauheni.

Namun, hingga berita ini diterbitkan, korban masih dalam proses pencarian dan belum dapat diketemukan. Adapun barang yang ditemukan yaitu, sweater, alat pancing, sandal dan dompet milik yang bersangkutan.

Kontributor : Firasat Nikmatullah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini