Usulkan Penambahan 7 Juta Tabung Gas 3 kg, Pemkab Lebak Siapkan Pendataan

Pengawasan dan pendistribusiannya supaya tepat sasaran. Artinya, distribusi ini harus kepada keluarga yang hak, ungkap Orok.

M Nurhadi
Senin, 28 Desember 2020 | 14:22 WIB
Usulkan Penambahan 7 Juta Tabung Gas 3 kg, Pemkab Lebak Siapkan Pendataan
Ilustrasi tabung gas 3 kg. (Antara)

SuaraBanten.id - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lebak mengaku, saat ini pihaknya tengah mengusulkan tambahan kuota elpiji 3 Kilogram ke Kementerian ESDM.

Penyebab usulan ini lantaran tabung elpiji ukuran 3 kilogram di brbagai daerah di Banten kian langka.

Sekretaris Disperindag Lebak Orok Sukmana berharap, kementerian dapat menyetujui usulan penambahan agar tidak lagi terjadi kelangkaan tabung gas pada awal tahun 2021.

“Kami mengajukan penambahan kuota dari 5 juta tabung ke 7 juta lebih sesuai dengan kebutuhan kita. Kalau kuota kita sudah terpenuhi, harapannya tidak ada lagi terjadi kelangkaan di tahun depan,” kata Orok, kepada awak media, Sabtu (26/12/2020).

Baca Juga:Pertamina Pastikan Stok BBM di Medan Aman Selama Natal dan Tahun Baru

Orok menambahkan, pihak Pertamina berjanji akan mengusulkan kuota tambahan untuk masyarakat sesuai dengan kebutuhan konsumsi tabung elpiji 3 kg di Lebak.

Guna menghindari kelangkaan elpiji bersubsidi 3 kg kembali terjadi, pihaknya akan benar-benar memastikan agar distribusi tepat sasaran bagi warga dengan penghasilan dibawah Rp1,5 juta.

“Pengawasan dan pendistribusiannya supaya tepat sasaran. Artinya, distribusi ini harus kepada keluarga yang hak,” ungkapnya, melansir Bantenhits (jaringan Suara.com).

Meski demikian, ia menambahkan, Disperindag hingga kini belum menghitung jumlah rumah tangga yang seharusnya tidak menggunakan elpiji bersubsidi tersebut.

“Belum, kami belum sampai ke sana. Kami baru menghitung kebutuhan kita saja. Untuk keluarga miskin saja kekurangannya 2,3 juta lebih,” pungkasnya.

Baca Juga:Pusat Pelatihan dan Pengembangan Pekerja Migran Kini Tersedia di Lebak

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak