- Banten jadi percontohan zero korupsi dana desa berkat program pendampingan Jaksa Garda Desa.
- Sukses di Banten, Jaksa Garda Desa akan diperluas ke seluruh Indonesia dengan target di 2026.
- Program ini bantu Kades optimalkan dana desa dan sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo.
SuaraBanten.id - Keberhasilan Provinsi Banten dalam menekan tindak pidana korupsi (tipikor) terkait dana desa mendapat apresiasi tinggi. Pencapaian ini merupakan bukti keberhasilan program Jaksa Garda Desa, sebuah inisiatif pendampingan hukum yang dipersiapkan untuk diterapkan secara nasional pada 2026 mendatang.
Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen (Jamintel) Kejaksaan Agung, Reda Mantovani, menyatakan harapannya agar prestasi Banten dapat direplikasi di provinsi-provinsi lain, seiring dengan perluasan cakupan program yang dilakukan secara bertahap.
"Dari 459 kepala desa yang terjerat tipikor, hanya Provinsi Banten yang zero. Harapannya, tahun depan tidak ada, minimal provinsi yang kami datangi, termasuk Maluku Utara," kata Reda usai menerima apresiasi dalam acara 'Abraham Live in Banten' di ICE BSD, Tangerang, Senin 29 September 2025.
Program Jaksa Garda Desa dinilai berhasil karena mengubah paradigma dari penindakan menjadi pencegahan. Para jaksa secara proaktif memberikan pendampingan dan konsultasi hukum kepada para kepala desa dalam mengelola dana desa, memastikan setiap anggaran digunakan secara tepat sasaran dan akuntabel.
Jamintel Reda Mantovani menjelaskan bahwa pelaksanaan program ini sengaja dilakukan secara bertahap untuk memastikan efektivitas pemantauan dan evaluasi. Sejauh ini, Jaksa Garda Desa telah diimplementasikan di enam provinsi.
"Pelaksananya kita memang melakukannya step by step, provinsi by provinsi agar intinya inputannya, monitoringnya jadi lebih tertata. Kami memulainya provinsi by provinsi," ucapnya.
Dengan hasil positif yang ditunjukkan di Banten, Kejaksaan Agung semakin optimistis untuk mempercepat implementasi program ini ke seluruh wilayah di Indonesia. "Harapannya di awal tahun depan sudah tercover semua ini," kata Reda, menargetkan cakupan nasional pada awal 2026.
Sementara itu, Gubernur Banten, Andra Soni, mengakui bahwa program ini sangat membantu pemerintah daerah dalam mengoptimalkan pembangunan dari tingkat paling bawah, sejalan dengan poin keenam Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
"Alhamdulillah provinsi Banten menjadi proyek pencontohan, dan kami sebagai kepala daerah merasa sangat terbantu," ucapnya.
Baca Juga: Gagalkan Tawuran Remaja, Dua Pemuda Dibekuk di Cilegon Gegara Bawa Senjata Tajam
Kata Andra Soni, kehadiran jaksa pendamping membuat para kepala desa lebih percaya diri dan terhindar dari potensi penyalahgunaan anggaran.
Dampaknya, fungsi dana desa menjadi lebih optimal dan manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat.
"Sehingga program-program tambahan dari pemerintah provinsi untuk desa bisa lebih maksimal," kata politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu.
Berita Terkait
-
Gagalkan Tawuran Remaja, Dua Pemuda Dibekuk di Cilegon Gegara Bawa Senjata Tajam
-
Skandal Pagar Laut di Kohod Tangerang, Empat Tersangka Segera Disidang Besok
-
Tangerang Pasang Mata-mata Canggih di Hulu Bogor: Garda Terdepan Mitigasi Banjir Kiriman
-
Polri Intensif Kejar Buronan Sektor Keuangan Kelas Kakap Pasca Penangkapan CEO Investree
-
Terungkap! Pelaku Ganjal ATM yang Resahkan Warga Ditangkap, Modus Beraksi di 41 Lokasi
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
-
Tata Cara Menaikkan Bendera Setengah Tiang dan Menurunkan Secara Resmi
-
Harga Emas Hari Ini: UBS dan Galeri 24 Naik, Emas Antam Sudah Tembus Rp 2.322.000
Terkini
-
Disdikbud Kota Serang Sebut Siswa Berhak Tolak Menu MBG Tidak Layak
-
Tekan Kasus Tipikor di Banten, Jamintel Siap Terapkan Jaksa Garda Desa se-Indonesia
-
Gagalkan Tawuran Remaja, Dua Pemuda Dibekuk di Cilegon Gegara Bawa Senjata Tajam
-
BRI Resmikan Regional Treasury Team Medan untuk Perkuat Solusi Keuangan bagi Pelaku Usaha
-
Anggaran Rp35 Juta Sia-sia? Sumur Bor Ajaib Proyek Kepala Desa Cuma Semprotkan Pasir: Lucu Banget