SuaraBanten.id - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memastikan penanganan perburuan Badak Jawa di Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) bakal terus diintensifkan. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Menteri LHK, Siti Nurbaya.
Siti Nurbaya memastikan penanganan perburuan Badak Jawa setelah terjadi penangkapan sindikat perburuan satwa liar, baru-baru ini.
"Pemerintah sekarang sedang intensif. Kemarin kita sudah ngenain lagi tersangka kan," kata Siti Nurbaya dikutip dari ANTARA.
Ditjen Penegakan Hukum (Gakkum) Kementerian LHK pada Selasa (11/6/2024) bersama Polda Banten telah mengumumkan penetapan 14 tersangka pemburu badak di TNUK yang berasal dari dua sindikat berbeda.
Terdapat enam orang telah berhasil diamankan, sedangkan delapan lainnya dalam daftar pencarian orang (DPO).
Berdasarkan kesaksian, para pelaku mengklaim sudah membunuh dan mengambil cula 26 individu badak Jawa yang ada di kawasan konservasi di barat Pulau Jawa tersebut.
Tak hanya menangkap pelaku, pihak berwajib juga berhasil mengamankan cula badak yang akan dijual ke China.
Menteri LHK Siti menyebut masih perlu konfirmasi lebih lanjut mengenai klaim para pemburu terkait jumlah Badak Jawa yang diburu dan diambil culanya.
Ditjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) KLHK pun sedang melakukan konfirmasi terkait kondisi populasi satwa endemik Indonesia itu.
Baca Juga: KLHK Verifikasi Periode Kematian Badak Jawa Korban Perburuan Liar di TNUK
KLHK juga bakal melakukan penegakan hukum dan peningkatan pengawasan populasi hewan terancam punah tersebut.
Siti Nurbaya menyebut pengawasan populasi badak Jawa terus dilakukan oleh pemerintah, meski masih membutuhkan peningkatan sarana, termasuk penambahan kamera jebakan atau camera trap.
"Sedaerah itu harusnya idealnya ada kira-kira 290-an camera trap tapi kita pemerintah baru memasang 79 sampai 130-140-an camera trap," kata Siti Nurbaya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Pelaku Perburuan Liar Badak Jawa di TNUK Divonis 12 Tahun Penjara
-
KLHK Verifikasi Periode Kematian Badak Jawa Korban Perburuan Liar di TNUK
-
Pemburu Badak Jawa di Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap, 7 Senapan Jadi Barang Bukti
-
Polda Banten Bongkar Jaringan Perburuan Badak Jawa, Pelaku Penjual dan Pembeli Cula Ditangkap
-
Kasus Penembakan Badak di Taman Nasional Ujung Kulon Disidangkan di PN Serang
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
17 Tahun Mengabdi di Pelosok Pandeglang: Kisah Armani, 'Oemar Bakri' Nyata
-
Bukan Sekadar Cat: 'Sekolah Terang, Tangerang Cerdas' PIK2 Sulap Harapan Jadi Kenyataan
-
Menghubungkan Desa dengan Layanan Keuangan: Kisah Perjalanan Wenny Membangun AgenBRILink di Riau
-
Warga Tangerang! Akses Tol Langsung KM 25 Rampung Akhir 2025, Solusi Anti Macet Curug-Bitung
-
Tiga Ancaman Serius BMKG Hari Ini: Panas Membakar, Petir Menyambar, hingga Banjir Mengintai