SuaraBanten.id - Ada kabar gembira bagi masyarakat Kabupaten Pandeglang, pasalnya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten akan segera membangun ruas jalan Sumur – Taman Jaya – Ujung Jaya yang menuju Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) dalam waktu dekat ini.
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, pembangunan jalan tersebut merupakan bentuk dukungan Pemprov Banten dalam mengembangkan perekonomian masyarakat.
Al Muktabar juga menjelaskan, pembangunan ruas jalan pada awal tahun 2024 tersebut juga merupakan daya dukung Geopark Ujung Kulon yang baru saja ditetapkan oleh Pemerintah Pusat.
“Tentunya ini juga sebagai daya dukung Geopark Ujung Kulon karena di sana terdapat Badak Bercula Satu dan juga kawasan hutan lindung kita,” katanya, dikutip dari Bantennews -jaringan Suara.com, Minggu (26/11/2023).
Baca Juga:Airin dan Rano Karno Bakal Maju di Pilgub Banten, Wahidin Halim Pede Menang Lagi
“Ini nantinya akan menjadi kawasan berkembang sebagai daerah wisata, khususnya wisata alam atau wisata minat khusus. Sehingga diharapkan masyarakat dapat merasakan efek pembangunan ini diantaranya dengan bergeraknya perekonomian masyarakat,” lanjutnya.
Al Muktabar juga menuturkan dalam menjaga kelestarian alam membutuhkan kesadaran bersama. Oleh karena itu, ia meminta kepada masyarakat dan seluruh pihak untuk dapat terus menjaga lingkungan.
“Siapa lagi yang akan menjaga kelestarian kalau bukan kita, jadi itu dari kita, oleh kita, dan untuk kita,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan terima kasih dan apresiasi dengan rencana pembangunan ruas jalan tersebut, dan diharapkan pembangunan tersebut dapat memudahkan masyarakat dalam melakukan aktivitasnya dan menumbuhkan perekonomian masyarakat.
“Terima kasih semoga atas dibangun irigasi dan jalan ini dapat membangun optimis publik bersama-sama. Dengan pembangunan itu tentunya ekonomi akan bangkit dan hasil alamnya yang tadinya murah dapat lebih tinggi, karena dengan sarana prasarana yang dibangun,” ujarnya.
Baca Juga:Camat Carita dan Kepala DPKPP Digarap Panwascam, Diduga Promosikan Anak Bupati Pandeglang