"Mungkin pelatih Korea itu lupa bahwa aturan head to head sudah lama diterapkan di turnamen Asia. Aturan ini juga umum dalam serangkain turnamen besar seperti Liga Champions atau Eruo selama bertahun-tahun," tulis Soha.vn seperti dikutip, Senin (11/7/2022).
Tak cuma itu, media yang sama juga mengungkit momen Timnas Indonesia U-19 melaju di Piala AFC U-19 2018. Saat itu Indonesia berhasil lolos ke babak perempat, usai menang tipis 1-0 atas Uni Emirat Arab.
UEA dan Indonesia saat itu sama-sama memiliki enam poin. Tetapi, Timnas Indonesia U-19 keluar sebagai runner-up grup lantaran unggul selisih gol dan head to head.
"Ingat di turnamen Asia 2018, Timnas Indonesia U-19 meski selisih golnya lebih rendah dari UEA U-19 tetapi lolos babak penyisihan grup berkat rekor head to head lebih," imbuhnya.
Baca Juga:Cium Keanehan, Shin Tae-yong Sebut U-19 Vietnam dan Thailand Takut Lawan Anak Asuhnya
Meski begitu, media Vietnam memuji performa anak asuh Shin Tae-yong di Piala AFF U-19 2022. Sang tuan rumah tercatat belum pernah kebobolan dari Vietnam atau Thailand.