Media Thailand Sebut Mental Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 Labil, Ini Alasannya

Menurut Siam Sport, tim besutan Shin Tae-yong ini dianggap labil berdasarkan tim yang dibawa ke Singapura. Timnas Indonesia banyak membawa tim berusia di bawah 23 tahun.

Hairul Alwan
Selasa, 28 Desember 2021 | 13:32 WIB
Media Thailand Sebut Mental Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 Labil, Ini Alasannya
Ini arti selebrasi pemain Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam, Egy Maulana dan Witan Sulaiman saat melawan Singapura. [AP]

SuaraBanten.id - Menjelang laga Final piala AFF 2020, Timnas Indonesia menjadi sorotan media Thailand. Salah satu media Thailand yang menyoroti Timnas Indonesia yakni Siam Sport, mereka menganggap mental skuad Garuda labil.

Menurut Siam Sport, tim besutan Shin Tae-yong ini dianggap labil berdasarkan tim yang dibawa ke Singapura. Diketahui, Timnas Indonesia memang banyak membawa tim berusia di bawah 23 tahun.

"Indonesia saat ini [berisikan pemain dengan] usia rata-rata adalah 23,7 tahun, di mana Shin Tae-yong mengirim pemain di bawah 23 tahun,'' tulis Siam Sport.

"Ini adalah ide yang benar-benar baik setelah membentuk tim ini sejak 2019, yang merupakan kombinasi dari tim runner-up SEA Games 2019 dengan pemain berusia 19 tahun selama 90 menit,” imbuhnya.

Baca Juga:Jelang Final Piala AFF 2020, Egy Maulana Vikri: Saatnya Timnas Indonesia Angkat Trofi

Pemain muda Timnas Indonesia juga dinilai minim pengalaman, hal itu terlihat dalam beberapa laga terakhir eperti saat melawan Vietnam dan Singapura.

Saat bertanding melawan Vietnam pada matcday ketiga group B, Timnas Indonesia dipaksa bertahan. Dalam pertandingan itu, skuat Vietnam tak memberi ruang pera pemain muda Indonesia mengembangkan permainan.

Hasil pertandingan itu memang tidak buruk lentaran Indonesia mampu menahan Vietnam tanpa gol. Hal itu menjadi pencapaian positif mengingat Vietnam adalam juara bertahan.

Sementara saat bertanding melawan Singapura di semifinal leg kedua. Timnas Indonesia mencetak gol lebih awal, mereka malah kebobolan 2 gol balasan dan nyaris kalah.

Saat pertandingan melawan Singapura, skuat Indonesia juga sempat kewalahan membendung serangan The Lion. Padahal, dalam laga yang berkesudahan 5-3 secara agregat itu, Singapura sudah kehilangan 2 pemain.

Baca Juga:Shin Tae-yong Meradang, Timnas Hanya Makan Nasi Kotak selama AFF 2020

"Bermain kurang konsistensi dan kondisi mental yang mungkin agak berfluktuasi. Soal pengalaman dan usia pemain terkadang akan terjadi kesalahan akurasi dan ketajaman saat menghadapi pemain yang lebih berpengalaman seperti Singapura,” lanjut media itu.

Usai menang dari Singapura, Timnas Indonesia menjalani dua pertandingan terakhir melawan Thailand di partai final pada 29 Desember 2021 dan 1 Januari 2022. Media Thailand itu pun melihat kenyataan pemain muda di kubu Indonesia sebagai hal menarik.

“Aspek menarik lainnya bahwa pemain Indonesia lebih rendah dalam hal pengalaman, rata-rata usia, dan kemampuan dalam kecepatan. Taktik apa yang akan ditampilkan dalam pertandingan penting ini?” tulis mereka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini