SMPN 2 Warunggunung di Lebak Ambruk, Diduga Lapuk Termakan Usia

Karena sudah termakan usia, jadi bangunannya roboh. Jadi karena bangunannya yang sudah lapuk, kata salah satu guru.

Hairul Alwan
Selasa, 23 November 2021 | 07:18 WIB
SMPN 2 Warunggunung di Lebak Ambruk, Diduga Lapuk Termakan Usia
Bangunan sekolah yang roboh karena lapuk dan termakan usia [BantenNews]

SuaraBanten.id - Sebuah bangunan SMPN 2 Warunggunung, Kecamatan Warungunung, Kabupaten Lebak, Banten roboh. Kabarnya, bangunan SMPN 2 Warungunung roboh lantaran sudah lapuk dan termakan usia, Senin (21/11/2021).

Salah satu guru SMPN 2 Warunggunung, Yadi mengatakan, bangunan ini sudah lama dan lapuk termakan usia sehingga bangunan tersebut roboh.

“Karena sudah termakan usia, jadi bangunannya roboh. Jadi karena bangunannya yang sudah lapuk,” katanya dikutip dari Bantennews.co.id--Jaringan SuaraBanten.id.

Kata Yadi, pihak sekolah saat ini sedang mengusulkan merehab bangunan yang sudah rusak ini.

“Kita dari pihak sekolah sudah mengusulkan mengajukan kepada pihak terkait agar ditindak lanjuti dan segera adanya perbaikan, karena ini sebagai mendukung pembelajaran maupun sarana sekolah agar siswa nyaman dan aman,” ungkap Yadi.

Baca Juga:Perajin Batik Lebak Banjir Orderan, Dipesan BUMN Hingga Beberapa Daerah di Jabodetabek

Yadi berharap segera mendapatkan perhatian oleh pihak terkait khusnya pemerintah daerah dalam memperbaiki bangunan sekolah.

“Kami berharap bangunan yang roboh bisa segera diperbaiki agar siswa bisa belajar dengan aman dan nyaman,” harapnya.

Kontributor : Oki Fathurrohman

News

Terkini

Para pembaca SuaraBanten.id juga bisa langsung mendownloadnya melalui Link download Jadwal Imsakiyah Kota Cilegon Banten.

News | 17:28 WIB

Untuk mengetahui jadwal imsakiyah Ramadhan 2023, kita bisa mengakses link jadwal imsakiyah Ramadhan 2023 Kemenag RI.

News | 08:41 WIB

Setelah penumpang mengetahui tarif penyeberangan Merak-Bakauheni, mereka bisa memperkirakan berapa tarif yang perlu disiapkan untuk menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni.

News | 09:33 WIB

Dugaan penganiayaan itu terjadi di Hotel The Royal Krakatau, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, Banten tepatnya di kamar 309 yang merupakan kamar pemenangan terduga pelaku

News | 18:50 WIB

Tersangka mantri SH juga mengetahui jika Kades Curuggoong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, banten telah membelikan ponsel untuk istrinya yang merupakan bidan NN.

News | 21:31 WIB

Banjir yang terjadi di Kedaleman bahkan mencapai setinggi dada orang dewasa. Banjir tersebut terjadi Rabu (15/3/2023) dini hari sekira pukul 01.00 WIB.

News | 13:59 WIB

Kata kuasa hukum keluarga Salamunasir, Kades Curuggoongs sempat mendapat ancaman pembunuhan dari mantri SH melalui telepon sejak 6 bulan lalu.

News | 07:42 WIB

Kepala Sekolah SDN Masigit 1 Kota Cilegon, Wawan Kuswandi mangatakan, untuk sementara kegiatan belajar anak diliburkan karena semua ruangan di sekolah teredam air.

News | 03:55 WIB

Mantri SE menyuntikan cairan Sidiandryl Diphenhydramine kepada Kades Curuggoong, kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten hingga korban meninggal dunia.

News | 13:25 WIB

Permintaan untuk menindak tegas terduga pelaku pembunuhan Kades Curuggoong itu diungkap oleh keponakan dan kuasa hukum korban.

News | 07:25 WIB

Dr. Budi Suhendar selaku Dokter Forensik RSUD Banten mengatakan, pihaknya akan melakukan tahap toksikologi forensik untuk mengetahui cairan yang masuk ke dalam tubuh korban.

News | 21:02 WIB

Konflik antara Kades Curuggoong, Salamunasir dengan terduga pelaku berinisial SE karena isu perselingkuhan antara korban dan istri terduga pelaku.

News | 20:06 WIB

Ustaz Dasad Latif menyampaikan tausiyah berpesan kepada jamaah, khususnya pegawai Pemkot Cilegon untuk tidak melakukan korupsi.

News | 16:37 WIB

Berdasarkan unggahan dari akun Instagram @memomedsos cekcok adu mulut itu dipicu karena salah satu kendaraan pemotor mengalami senggolan.

News | 16:12 WIB
Tampilkan lebih banyak