Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Sabtu, 08 Maret 2025 | 10:30 WIB
Wakil Ketua MUI Lebak, KH Ahmad Hudori. [ANTARA/Mansyur]

SuaraBanten.id - Dukungan kepada Syekh Nawawi Al-Bantani untuk ditetapkan sebagai pahlawan nasional terus mengalir. Terbaru Majelis Ulama Indonesia atau MUI Kabupaten Lebak turut memberi dukungan.

Dukungan terhadap Syekh Nawawi Al-Bantani agar segera dinobatkan sebagai pahlawan nasional diungkapkan lagsung oleh Wakil Ketua MUI Lebak, KH Ahmad Hudori.

KH Ahmad Hudori menyebut Syekh Nawawi Al-Bantani layak sebagai pahlawan nasional, karena mengobarkan semangat perjuangan kepada murid-muridnya di Nusantara untuk meraih kemerdekaan Indonesia.

"Kita berharap pemerintah dapat mengangkat Syekh Nawawi Al-Bantani sebagai pahlawan nasional," kata KH Ahmad Hudori dilansir dari ANTARA, Sabtu (8/3/2025).

Baca Juga: MUI Lebak Tak Masalah Pernikahan Semua Agama di KUA

Berbagai kalangan masyarakat mulai dari ulama, politisi, pejabat daerah, akademisi, santri, hingga organisasi keagamaan (ormas), kini ramai mendukung usulan Syekh Nawawi Al-Bantani dinobatkan jadi pahlawan nasional.

Diketahui, Syekh Nawawi Al-Bantani merupakan putra Tanara, Kabupaten Serang yang lahir pada 1813 dan wafat di Tanah Suci serta dimakamkan di Ma’la, Makkah, pada 1897, untuk diangkat menjadi pahlawan nasional.

Menurut KH Ahmad Hudori, Syekh Nawawi Al- Bantani layak mendapat pengakuan atas jasa-jasanya yang berdampak besar bagi bangsa dan umat.

Ia menyebut Syekh Nawawi merupakan seorang ulama besar dan sangat produktif menulis karya keilmuan agama hingga dikenal di dunia Islam dan dijuluki "Sayyid Ulama Al-Hijaz" karena telah mencapai posisi intelektual terkemuka di Timur Tengah.

"Syekh Nawawi juga menjadi salah satu ulama paling penting yang berperan melalui pemikirannya pada proses transmisi Islam ke Nusantara," katanya menjelaskan.

Baca Juga: MUI Lebak Tegas Nyatakan Politik Uang Haram

Sebagai ulama Indonesia paling produktif dengan menulis 99 buku maupun risalah, bahkan ada yang menyatakan lebih dari 115 buah dan semua tulisan itu membahas berbagai disiplin kajian Islam.

Load More