SuaraBanten.id - Puluhan lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) di sepanjang Jalan Sunan Kaliaga, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak dibongkar petugas gabungan, Rabu (11/5/2022).
Petugas gabungan tersebut terdiri dari Satpol PP, TNI, Polri, Dishub, Polisi Militer, DLH, PUPR serta Disperindag Kabupaten Lebak.
Tampak puluhan petugas Satpol PP membongkar puluhan lapak PKL dengan cara manual. Sementara alat berat yang disiapkan petugas hanya untuk membersihkan puing-puing bekas lapak yang telah dibongkar.
Terkait pembongkaran lapak PKL tersebut, salah seorang pedagang, Nanang mengaku dirinya merasa sedih dengan pembongkaran tersebut.
“Ya mau apalagi Pak, kita mah terima saja kalau lapak kita dibongkar, karena ini sudah menjadi kesepakatan antara pedagang dengan Pemda,” kata Nanang dikutip dari Bantennews.co.id (Jaringan SuaraBanten.id).
Setalh pembongkaran tersebut, Nanang mengaku belum tahu harus pindah kemana. Sebab, relokasi yang ditawarkan oleh Pemerintah dinilai belum menguntungkan bagi para pedagang.
"Kalau untuk pindah ke dalam pasar kayanya kita gak mau, soalnya tempat yang disiapkan di dalam pasar keadaannya kumuh," ungkapnya.
Terpisah, Sekda Kabupaten Lebak, Budi Santoso mengungkapkan pembongkaran lapak PKL yang berjualan di lokasi itu sudah sesuai prosedur. Pemkab Lebak sudah melakukan berbagai peringatan kepada para pedagang sebelum pembongkaran dilakukan.
"Kita sudah melayangkan surat kepada para pedagang pada 24 Februari lalu, lalu keesokan harinya mengadakan pertemuan dengan paguyuban pedagang pasar yang menghasilkan kesepakatan untuk pembongkaran lapak," urainya.
Baca Juga: Dua Turap Jebol Sebabkan Banjir di Periuk Tangerang, Begini Penjelasannya
"Pada 9 Maret, Pemkab Lebak mengeluarkan surat peringatan pertama. Disusul pada 19 Maret dikeluarkan surat peringatan kedua, dan pada tanggal 25 Maret dikirim lagi surat peringatan ketiga,” imbuh Budi kepada awak media.
Ia menjelaskan, Pemkab Lebak kemudian mencoba melakukan pembongkaran awal pada 22 Maret. Namun para pedagang meminta diundur hingga setelah Lebaran atau hingga 10 Mei kemarin.
"Kami sudah melakukan sesuai prosedur. Sudah 75 persen pedagang membongkar sendiri, tinggal 25 persen yang belum dibongkar. Jam 2 pagi saya lewat tinggal 9 yang belum dibongkar. Kita bongkar, tapi sudah kosong lapaknya," ucapnya.
Ke depan, lanjut Sekda, ruas Jalan Sunan Kalijaga tersebut akan ditata ulang oleh Provinsi Banten sebagai pemilik jalan. Pemkab Lebak juga akan melakukan penataan pada tembok-tembok pasar tersebut.
"Pasca pembongkaran ini, pihak PUPR ke depannya akan menata trotoar untuk memberikan rasa nyaman bagi para pejalan kaki," ujarnya.
Lebih lanjut, Budi mengimbau para pedagang agar tetap mengikuti Peraturan Daerah (Perda) Nomor 17 tahun 2006 tentang K3. Sehingga tidak ada lagi pedagang yang berjualan di trotoar dan bahu jalan.
Tag
Berita Terkait
-
Dua Turap Jebol Sebabkan Banjir di Periuk Tangerang, Begini Penjelasannya
-
Diguyur Hujan Deras, Delapan Titik di Tangerang Teredam Banjir
-
Polisi Kejar Sopir Bus Asli Prima yang Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Baros
-
Update Jumlah Rumah Rusak Terdampak Angin Puting Beliung di Lebak
-
Angin Puting Beliung Terjang Gunung Kencana, Diduga Komplotan Maling Hewan Ternak 7 Pria di Lebak Diamuk Massa
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
-
10 HP Kamera Terbaik Agustus 2025, iPhone Kalah dari Merek Ini
-
Fakta Unik A-Z Padel: Olahraga Hits yang Bikin Penasaran
Terkini
-
QLola by BRI Dorong Transformasi Digital Korporasi dan Universal Banking
-
BRI Resmi Hadir di Taiwan, Permudah Akses Keuangan 400 Ribu Diaspora Indonesia
-
BRI Consumer Expo 2025 Bandung, Tawarkan Promo KPR Bunga Ringan Mulai 2,40%
-
HUT ke-80 RI, BRI Hadirkan 8 Langkah Nyata untuk Indonesia Berdaulat dan Sejahtera
-
Sentuhan BRI, Gulalibooks Tembus Pasar Literasi Anak ke Malaysia dan Singapura