SuaraBanten.id - Sebuah kecelakaan air yang melibatkan perahu wisata di Bendungan Cikoncang perbatasan antara Kabupaten Pandeglang dan Lebak mengakibatkan 3 wisatawan meninggal dunia.
Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) menduga kecelakaan tersebut karena perahu kelebihan muatan.
Ketua Balawista Banten, Ade Ervin mengatakan, perahu wisata yang digunakan idealnya hanya mampu mengangkut 9-10 penumpang saja.
Namun, dalam peristiwa tragis tersebut, diketahui perahu mengangkut 28 orang penumpang. Selain melebihi kapasitas diduga perahu juga tidak memliki alat keselamatan yang layak.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem, Puluhan Rumah di Pandeglang Hancur Diterjang Angin
“Perlu adanya peninjauan terkait operasional perahu wisata yang ada, terkait kelayakan keselamatan dan standarnya, seperti jumlah dan kapasitas yang idealnya hanya 9 -12 orang,” jelas Ervin, Senin (26/10/2020).
Ia melanjutkan, dugaan awal perahu karam karena menabrak sesuatu yang berada di tengah bendungan. Namun, setelah melihat video kecelakaan, sambungnya, ia menduga kuat perahu terbalik karena kelebihan muatan.
“Perahu terbalik dengan posisi seperti itu dikategorikan limbung akibat berat beban menyamping. Sehingga penyangga (katir) tidak mampu menahan,” ungkapnya, melansir Bantennews (jaringan Suara.com).
Sementara itu, Humas Balawista Banten, Lulu Jamaludin menegaskan, Pemerintah Kabupaten Pandeglang harus mengecek kembali standar operasional bendungan Cikoncang.
“Apakah perahu tersebut layak jalan, standar alat keselamatan memenuhi dan penjaga wisatanya pun memiliki sertifikat keselamatan wisata tirta,” tujarnya.
Baca Juga: 3 Kecamatan di Pandeglang Tidak Teraliri Air PDAM, Ini Penyebabnya
Berita Terkait
-
Detik-detik Perahu Wisata di Pandeglang Terbalik Tewaskan 3 Penumpang
-
Ini Detik-detik Perahu Wisata Terbalik di Bendungan Cikoncang Lebak
-
Perahu Wisata Terbalik di Bendungan Cikoncang, Tiga Warga Pandeglang Tewas
-
Sewa Wisma PKPRI Hingga Rp180 Juta, Sule: Banyak Warga Tak Mau Isolasi Diri
-
Daun Kering Talas Beneng Pandeglang, Alternatif Tembakau Tanpa Nikotin
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Murah Tipe SUV Mei 2025: Harga Setara Motor, Pajak Murah, Perawatan Mudah
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Desa Hargobinangun Masuk 40 Besar BRILiaN, UMKM Lokal Terus Berkembang Bersama BRI
-
Akselerasi Inklusi Keuangan di Pedesaan, Bank Mandiri Gandeng BUMDes dan UMKM Lokal
-
Undang Ratusan Industri dan Ormas, Kapolres Cilegon Pastikan Tak ada Ampun Bagi Preman
-
Ketua, Waka Kadin Cilegon, dan Ketua HNSI Jadi Tersangka, Buntut Minta Jatah Proyek Tanpa Lelang
-
Ancam Setop Proyek CAA, Ketua HNSI dan HIPMI Digilir Polda Banten