SD Negeri Bojen 2 didirikan pada 2 November 1976, sekolah ini berada di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Pada tahun ajaran 2023/2024, SDN Bojen 2 memiliki total 225 siswa, terdiri dari 123 siswa laki-laki dan 102 siswa perempuan.
Proses pembelajaran dibimbing oleh 8 guru, dengan rasio siswa per guru sekitar 28:1. Sekolah ini menerapkan Kurikulum 2013 dan menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar pada pagi hari selama 6 hari dalam seminggu.
SDN Bojen 2 memiliki luas lahan sekitar 5.000 m². Namun, fasilitas pendukung seperti ruang kelas, perpustakaan, dan sanitasi masih terbatas.
Baca Juga:Ratusan Ojol Kepung Pendopo Gubernur Banten, Tolak 'Ongkos Murah' dan Minta Naikan Argo
Saat ini, sekolah hanya memiliki 3 ruang kelas yang layak digunakan, tanpa laboratorium, perpustakaan, atau fasilitas sanitasi yang memadai.
Sejak tiga tahun terakhir, SDN Bojen 2 menghadapi kekurangan ruang kelas yang signifikan. Dengan jumlah siswa sebanyak 226 dan hanya 6 ruang kelas yang tersedia, beberapa kelas terpaksa melaksanakan kegiatan belajar mengajar di teras sekolah atau bahkan di bawah pohon.
Kondisi ini mengakibatkan pembelajaran tidak optimal, terutama bagi siswa kelas 1 hingga 3 yang harus belajar dalam dua shift dan waktu belajar yang terbatas.