dr Richard Lee bahkan menuding sang kakak dari Rivan Sepatu Bocil mengeksploitasi anak lantaran melibatkan adiknya.
"Yang tadinya mereka bisa jauh melangkah, akhirnya oke saya setuju mungkin ada rezeki dibantu, tapi kamu harus berfikir. Makanya ada yang namanya mengeksploitasi anak," ujarnya.
"Enggak tapi saya serius loh ngomong dengan kamu. Sori yah saya bilang, ada pengemis di pinggir jalan, bawa anaknya, kenapa dia bawa anaknya?," tanya dr Richar Lee lagi.
"Karena di Iba, biar di kasih," kata kakak Rivan. "Kenapa dia anak bayi, anak kecil mengemis di pinggir jalan saya pengen tanya. Terus di bilang alasannya orang tua saya susah, ini rezeki saya ada di sini, kamu setuju," tanya dr Richard Lee mencecar pertanyaan.
Baca Juga:Dokter Richard Lee Menangkan Praperadilan atas Kartika Putri, Tuntut Rehabilitasi Nama Baik!
"enggak sih," jawab kakaknya Rivan. "Apa bedanya dengan kamu," timpal Richard Lee. "Kalau bedanya dengan saya, saya gak ada pemaksaan sih dok karena keinginan dia yang mau bikin konten. Terus yaudah coba dan rame, dan dia boleh buat ngumpulin duit untuk alat terapi mamah harganya Rp6 jutaan," jawabnya.
"Saya paham, bukan saya gak paham. Cuma kamu sudah 26 tahun harusnya lebih dewasa, saya seneng bukan saya enggak seneng. Saya jarang negur orang, dan menurut saya podcast saya harus kasih edukasi ke orang. Saya seneng dengan karya-karyanya bagus," papar dr Richard Lee.
"Tapi kamu sebagai orang yang lebih dewasa tidak boleh tergiur, gak boleh ngikutin arus. Karena usia seperti Rivan ini usia anak-anak belajar, yang lagi mencapai cita-cita dia, yang harus kamu support ke arah sana, kamu memperkenalkan gaya seperti ini punya yah akan lebih merusak dia, kasian loh mas," ujar Richard Lee.