Pergerakan tanah tak hanya menyebabkan lima rumah rusak berat, jalan yang menghubungkan antar desa sepanjang 60 meter ambles dengan ketinggian dua meter.
Saat ini, ruas jalan ambles tersebut tidak bisa dilintasi kendaraan roda empat maupun roda dua.
"Kami mengapresiasi warganya sudah dikunjungi oleh instansi terkait dan rencananya, Ahad (12/6/2022) besok, dilakukan perbaikan ruas jalan itu," katanya menjelaskan.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama mengatakan pihaknya akan melaporkan kejadian bencana alam itu kepada Bupati Iti Octavia Jayabaya untuk menindaklanjuti bencana alam itu.
"Kami secara teknis menunggu jawaban pemerintah daerah dan diharapkan mereka bisa direlokasi untuk pembangunan hunian tetap," ujarnya. (Antara)
Baca Juga:Gegara Ulah Iseng Teman, Ring di Kemaluan Pria Asal Cikupa Sulit Dilepas