SuaraBanten.id - Koordinator Konferedasi Kongres Aliansi Buruh Indonesia atau KASBI Banten, Maman Nuriman memberikan tantangan debat terbuka kepada oknum mahasiswa yang mengklaim dirinya BEM Nusantara Banten yang mengecam aksi buruh terobos ruang kerja Gubernur Banten, Wahidin Halim.
Maman berpandangan, apa yang dilakukan brlasan mahasiswa itu menciderai nilai-nilai perjuangan buruh pada aksi demonstrasi yang dilakukan untuk merevisi UMK Se-Banten.
"Saya sangat menyayangkan ada oknum mahasiswa yang menyatakan kecaman terhadap aksi buruh di Gubernur Banten," ungkap Koordinator KASBI Banten, Maman Nuriman kepada Suara.com, Senin (27/12/2021).
Menurutnya, mereka tidak mengetahui rangkaian aksi dan tujuannya. Padahal, lanjut Maman, kaum buruh kala itu sedang memperjuangkan hak-haknya untuk meraih kesejahteraan, yakni merevisi UMK Se-Banten.
Baca Juga:Polda Banten Tetapkan 6 Tersangka Buruh Terobos Ruang Gubernur Banten, Dua Orang Ditahan
"Kami sebagai kaum buruh wajar saja menutut hak, demi perut kita semua," tegasnya.
Disaat mayoritas mahasiswa mendukung gerakan buruh guna memperjuangkan hak-haknya. Namun, entah kenapa justru ada oknum mahasiswa yang mengecam gerakan kaum buruh, bahkan telah menciderai perjuangan kaum buruh di Banten.
"Sangat menyayangkan oknum mahasiswa itu, sementara mahasiswa yang lainnya mendukung perjuangan buruh kok, karena sadar bahwa mahasiswa bagian dari rakyat di Banten," tuturnya.
Meski demikian, dirinya mengaku sudah melayangkan ajakan debat terbuka kepada oknum mahasiswa tersebut. Namun, tidak ada tanggapan dari oknum mahasiswa yang mengatasnamakan BEM Nusantara Banten.
"Dari kawan-kawan KASBI sudah menyampaikan ajakan debat terbuka, bahkan dari kawan-kawan mahasiswa yang pro buruh pun menentang, tapi tidak ditanggapi, ngga ada respon dari mereka," ucapnya.
Baca Juga:Cek Fakta! BEM Nusantara Banten Kecam Aksi Buruh, BEM Nusantara Jawa Ungkap Ini
Sebelumnya, beredar sebuah video berdurasi 1 menit 24 detik di group-group whatsapp dan platform lainnya. Dimana, dalam video itu menampilkan skelompok pemuda yang mengklaim dirinya sebagai BEM Nusantara Banten dan mengecam aksi buruh yang menerobos masuk ke dalam ruang kerja Gubernur Banten, Wahidin Halim.
Bahkan, mereka mendesak oknum buruh yang telah menduduki singgasana orang nomor satu di Banten untuk segera di tindak secara hukum karena dianggap anarkis.
Kontributor : Firasat Nikmatullah