SuaraBanten.id - Air dengan ketinggian mencapai 40 cm menggenangi beberapa titik di pesisir wilayah Kabupaten Tangerang.
Sejumlah permukiman warga di wilayah Kecamatan Kosambi dan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten terendam banjir.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik (BPBD) Kabupaten Tangerang, Abdul Munir di Tangerang, Sabtu mengatakan bahwa banjir rob yang terjadi sejak Kamis (2/11) lalu telah meredam di dua wilayah pesisir Tangerang.
Diantaranya seperti di Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi dan Desa Lemo, Kecamatan Teluknaga dengan total sebanyak 3.039 kepala keluarga (KK).
Baca Juga:Ditetapkan Tersangka Terkait KDRT, Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Ajukan Permohonan Ini
"Rata-rata ketinggian air rob lebih kurang 40 centimeter. Untuk Kampung Cheng In, Kelurahan Dadap, Kosambi dengan jumlah 2.739 KK,” katanya.
Ia menuturkan, banjir rob yang melanda kawasan pesisir utara Tangerang dengan ketinggian 40 centimeter tersebut mengakibatkan aktivitas masyarakat terganggu.
"Rata-rata ketinggian air rob lebih kurang 40 centimeter," tuturnya.
Menurut dia, meski wilayah permukimannya terpendam banjir rob, namun warga setempat pun masih bertahan dengan kondisi tersebut.
Ia mengimbau, selama kondisi cuaca yang saat ini cukup ekstrem, seluruh warga di sekitar rawan bencana diminta selalu waspada serta berperan aktif dalam menanggulangi bencana alam seperti banjir ini.
Baca Juga:Banjir Rob Terjang Indramayu
"Kami bersama unsur Kecamatan Teluknaga dan Kosambi tetap akan pantau perkembangan banjir itu," kata dia.
Kontributor : Muhammad Jehan Nurhakim