Kedua terduga pelaku penembakan ustaz itu sebelum insiden penembakan ustaz terlihat tiga hari berturut-turut duduk di warung dekat TKP atau tempat kejadian perkara. Hal tersebut diungkap Ketua RW 05 Ahmad saat diwawancara awak media, Minggu (19/9/2021).
Kata dia, ada dua pria duduk di dekat warung tepat beberapa meter dari tempat kejadian, Pelaku diduga mengenakan Jaket ojol atau ojek online.
"Jadi pelaku udah tiga hari duduk terus di warung. Orang (pelaku) beli Es, itu ada dua orangnya. Motornya diparkir kira-kira radius 20 meter," kata Ahmad saat ditemui di lokasi, Minggu (19/9/2021) dini hari.
"Saat kejadian, anak itu lihat pelaku dengan jaket baju hijau atau ojek online," tambahnya.
Baca Juga:Hilmi Firdausi Desak Kasus Penembakan Ustaz Alex Diusut Tuntas
3. Dikenal sebagai paranormal dan Ketua Mjelis Taklim
![Suasana rumah duka ustaz ditembak di Pinang, Tangerang, Minggu (19/9/2021). [Suara.com/ Jehan Nurhakim]](https://media.suara.com/pictures/original/2021/09/19/44012-suasana-rumah-duka-ustaz-ditembak-di-pinang-tangerang-minggu-1992021-suaracom.jpg)
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus memastikan bahwa korban penembakan oleh orang tak dikenal di Pinang, Tangerang bukan ustaz, tapi paranormal.
Yusri menyebut korban bernama Alex atau Armand ini sudah 20 tahun membuka jasa pengobatan alternatif, namun ia juga dikenal sebagai Ketua Majelis Taklim di masjid setempat, sehingga kerap dipanggil ustaz.
"Memang dia adalah Ketua Majelis Taklim di kompleknya. Tetapi dia juga bekerja 20 tahun sebagai ahli pengobatan alternatif atau paranormal," kata Yusri, Minggu (19/9/2021).
Setelah kejadian itu, korban langsung dilarikan ke rumah sakit RS Mulya, Pinang, Kota Tangerang. Namun sayang, nyawanya tak tertolong.
Baca Juga:Kerap Dipanggil Ustaz Alex, Korban Penembakan di Pinang Tangerang Ternyata Paranormal
4. Proyektil Peluru penembakan ustaz diselidiki Puslabfor Polri