SuaraBanten.id - Dua pemuda Menes Pandeglang tewas pasca meminum miras oplosan di Halte Kompleks Cendana, Desa Purwaraja, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang pada Sabtu (11/9/2021) malam lalu.
Puluhan pemuda tersebut membeli alkohol berukuran 1 liter dan dicampur dengan bubuk minuman serta air mentah. Miras oplosan yang diracik sendiri itu diminum bersama di Halte Kompleks Cendana.
Diduga akibat tenggak miras oplosan tersebut dua pemuda Menes Pandeglang tewas. Kedua pemuda itu yakni RF (21) dan RM (22) warga warga Kampung Pasir, Desa Purwaraja, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Diketahui RF menghembuskan nafas terakhir di Puskesmas Menes usai mendapat perawatan medis, Senin (13/9), sekitar pukul 14.10 WIB. Sebelum RF, pemuda berusia 22 tahun inisial RM alias Rambo juga mengalami hal serupa.
Baca Juga:Tabrak Pohon Kelapa Usai Mabuk Miras Oplosan, Satu Penumpang Avanza Tewas
“Benar sekarang korban tewas bertambah menjadi dua,” kata Kapolsek Menes, Kompol Yusuf.
Menurut Yusuf, sebelum RF tewas dia sempat dilarikan ke Rumah Sakit Aulia Menes oleh pihak keluarga untuk mendapat perawatan medis. Namun pihak RS menolak merawat RF sehingga dia kembali dibawa kembali ke Puskesmas.
“Sempat ke Puskesmas dulu awalnya, dan dirujuk ke RS Aulia Menes. Saat ini korban RF dibawa ke RSUD Berkah Pandegpang untuk di autopsi,” ungkapnya.
Yusuf mengatakan, Puskesmas Menes masih merawat remaja bernama IL yang masih kritis. Sementara puluan rekan korban yang diduga turut meminum miras belum diketahui keberadaanya.
“Kasus ini akan kami selidiki, jadi penyelidikan tetap jalan ya,” tutupnya.
Baca Juga:Enam Siswi SMP di Tasikmalaya Diciduk saat Pesta Miras Bersama Dua Pria