SuaraBanten.id - Peristiwa memilukan menimpa EAN (23) mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Kota Makassar. Ia diduga jadi korban pemerkosaan yang diinisiasi oleh kawannya sendiri.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polsek Panakukkang Brigadir Polisi Ahmad Halim menceritakan awal mula saat korban berada di salah satu Tempat Hiburan Malam (THM) Makassar bersama teman prianya, yakni Alham.
Saat itu, Alham mengajak korban untuk bertemu dengan rekannya bernama Muh. Irsan (23) yang diketahui sudah bersiap di lokasi.
Ketika menemui korban, Muh. Irsan tidak sendirian. Ia bersama 6 orang temannya, yakni Muh. Andi Fahmi (22), Muh. Fahruddin (26), Muh. Nuralamsyah (20), Muh. Ilyas (25), Umar (21) dan perempuan Sonia Wijaya (21) yang sedang berpesta minuman keras.
Baca Juga:7 Pelaku Pemerkosa Bergilir Mahasiswi di Makassar Ditangkap Polisi
EAN kemudian langsung bergabung dan menuruti tawaran pelaku untuk turut meminum minuman keras hingga mabuk berat.
Dengan kesadaran yang terbatas karena mabuk, korban lantas dibawa ke hotel sekira pukul 04.00 WITA, menjelang waktu subuh.
"Habis minum-minum, mabok dibawa ke hotel," kata Ahmad Halim kepada Suara.com, Senin (21/9/2020).
Setelah tiba di hotel yang ada di Kota Makassar itu, pelaku kemudian menyewa kamar 101 yang nantinya akan digunakan para pelaku untuk melakukan aksi bejatnya.
Dengan keadaan mabuk berat, korban hanya bisa pasrah saat dirinya secara bergiliran disetubuhi oleh para pelaku.
Baca Juga:DPRD Minta Bisnis Hiburan Dibuka, Pemkot Balikpapan: Belum Bisa!
Setelah korban sadar pelaku mendadak kabur. Korban lantas melaporkan peristiwa yang menimpanya ke polisi. EAN mengaku telah menjadi korban pemerkosaan secara bergilir yang dilakukan oleh Andi Fahmi, Muh. Fahruddin dan Muh. Nuralamsyah di kamar 101, Hotelku, Makassar.
- 1
- 2