SuaraBanten.id - Nuri, bocah 8 tahun Warga Kampung Bojong, Desa Cimoyan, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang, Banten hanyut dan hilang saat tengah mandi di Sungai Cimoyan bersama 3 orang temannya.
Peristiwa itu diketahui terjadi pada Sabtu (27/4/2019) kemarin sekitar pukul 15.30 WIB. Hingga saat ini petugas dari Tagana, BPBD, Basarnas, Koramil, Polsek, aparat desa serta dibantu warga masih melakukan pencarian korban.
Ketua Tagana Pandeglang, Ade Mulyana mengatakan, sebelum dinyatakan hilang saat itu korban bersama 3 temannya sedang asyik mandi di sungai Cimoyan, namun tiba- korban terbawa arus deras sungai Cimoyan dari hulu.
“Jadi namanya juga anak kecil lagi mandi sama tiga temannya, tapi pas waktu korban loncat ke air langsung hanyut, itu juga temannya sempat menolong, namun gak kepegang tangannya,” kata Ade saat dihubungi Bantennews.co.id (jaringan Suara.com), Minggu (28/4/2019).
Baca Juga:Pandeglang, Kawasan Paling Rawan saat Hari Pencoblosan di Banten
Menurut Ade, pencarian korban masih difokuskan di titik awal korban terbawa hanyut, alhasil saat pencarian korban banyak warga yang mendatangi TKP untuk ikut mencari dan menyaksikan proses pencarian.
“Belum ketemu, ini juga aparat dibantu warga masih melakukan pencarian di sekitar lokasi karena diterawang sama orang pintar katanya korban masih berada di sekitar situ,” terangnya.