SuaraBanten.id - Empat kabupaten di Provinsi Banten ditarget menjadi pemasok bahan baku untuk pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG). Keempat kabupaten tersebut yakni, Kabupaten Tangerang, Lebak, Serang, dan Pandeglang.
Keempat daerah di Banten itu ditarget untuk menjadi lumbung ketahanan pangan baik di tingkat daerah hingga nasional hingga bisa memasok untuk kebutuhan Makan Bergizi Gratis.
Hal tersebut diungkapkan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Yandri Susanto saat launching Program Jaksa Garda Desa dan Program Jaksa Mandiri Pangan yang diinisiasi Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung Reda Manthovani.
Yandri Susanto mengapresiasi gagasan besar Jaksa Agung Muda Kejaksaan Agung dalam inisiasi Jaksa Jaga Desa yang akan berdampak pada ketahanan pangan.
"Kita memiliki kepentingan serius dengan program Jaksa Garda Desa dengan melakukan pola tanam untuk ketahanan pangan dan juga kesejahtraan masyarakat desa," kata Yandri Susanto kepada awak media.
Yandri menuturkan, program ketahanan pangan yang diinisiasi oleh Jamintel Kejagung itu dapat mempercepat pencapaian Asta Cita ke-6 Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto yakni membangun dari desa untuk pemerataan ekonomi dan kemiskinan.
"Jadi ini desa diberdayakan dalam rangka menyambut Indonesia generasi emas di 2045," ungkap pria yang merupakan suami Bupati Serang, Ratu Rachmatu Zakiyah alias Ratu Zakiyah.
Menurut Yandri, program yang diinisiasi Jamintel Kejagung itu ke depan bisa mengarah pada kepastian bahan baku Makan Bergizi Gratis.
"Ini juga sebagai memastikan bahan baku MBG tersedia tidak ada kendala. Ini merupakan gagasan yang luar biasa dari Kejaksaan Agung," puji Wakil Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Baca Juga: 5 Spot Camping Keluarga di Serang Banten, Layak Masuk List Liburan
Yandri mengaku siap jika diperlukan untuk bersinergi dalam program tersebut. Ia bahkan menyatakan dukungannya jika program serupa dilakukan di Provinsi lain juga.
"Kami apresiasi dan siap bersinergi bila mana jika ada perlu kebijakan dari kami untuk mendukung program-program selanjutnya untuk membangun di provinsi lain," ungkap Yandri.
"Ini pun program yang dilaksanakan di Banten, menjadi deklarasi kerja sama antara semua pihak agar bisa dilakukan di daerah-daerah lain di Indonesia," pungkas Yandri Susanto.
Sementara itu, Gubernur Banten Andra Soni memandang kolaborasi itu penting hingga memunculkan sebuah ide dan apa yang kita kerjakan bisa berhasil.
"Pak Prabowo telah membuktikan keyakinyannya bahwa ketahanan pangan merupakan sebuah keniscayaan. Allhamdulilah belum satu tahun sudah melihat kegiatannya seperti apa dan saya lihat seluruh kepala daerah, menteri, TNI/Polri untuk bahu membahu menyukseskan program ini," kata Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu.
"Allhamdulillah Indonesia atau Banten khususnya sibuk menanam pangan dan sebentar lagi disibukkan untuk memanen," imbuh Andra Soni.
Berita Terkait
-
5 Spot Camping Keluarga di Serang Banten, Layak Masuk List Liburan
-
Risma Soroti Kemiskinan di Tanah Jawara: Harusnya Warga Banten Tidak Miskin
-
Tokoh Pendidikan Banten Sebut KH Moch Yusuf Layak Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
-
Sungai Ciujung Tercemar Limbah Industri, Air Menghitam, Pengusaha Tambak Terdampak
-
Penyelundupan 334 Burung Tanpa Dokumen Digagalkan, Pelaku Diamankan di Pelabuhan Merak
Terpopuler
- Usai Jokowi, Kini Dokter Tifa Ungkit Ijazah SMA Gibran: Cuma Punya Surat Setara SMK?
- Jay Idzes Pakai Jam Tangan Rolex dari Prabowo saat Teken Kontrak Sassuolo
- Cari Bedak Murah yang Mengandung SPF? Cek 5 Rekomendasinya, Mulai Rp20 Ribuan
- 4 Rekomendasi Moisturizer Vitamin C untuk Wajah Cerah Bebas Flek Hitam, Harga Terjangkau
- Belanja Seru di BFF Festival 2025, Tiket Hemat 30% via BRImo
Pilihan
-
Danantara Tunjuk Ketua Ormas jadi Komisaris PT KAI
-
5 City Car Bekas di Bawah 100 Juta, Serba Hemat Pilihan Cerdas Pekerja Muda
-
Harta Kekayaan Menkeu Sri Mulyani Usai Singgung Kecilnya Gaji Guru dan Dosen
-
IHSG Cetak Rekor, Pagi Ini Tembus Level 7.800
-
Emas Antam Rontok, Harganya Terus Turun Jadi Rp 1.917.000 per Gram
Terkini
-
3 Fakta Miris Ayah di Serang Nyamar Jadi 'Bos Mafia' Demi Cabuli Anak Tiri
-
Miris! Ayah di Serang Nyamar Jadi 'Bos Mafia' untuk Cabuli Anak Tiri Melalui Aplikasi Online
-
Ini Modus Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa di Banten
-
BRI Singapore Branch Genap Satu Dekade Perkuat Konektivitas Ekonomi Indonesia di Asia
-
QLola Jadi Senjata BRI Kredit Korporasi Meroket hingga 15,64%