SuaraBanten.id - Kota Cilegon masuk dalam tiga besar ketegori kota yang memiliki fiskal kuat. Hal tersebut diungkapkan Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ke-17 di Balikpapan Selasa (4/6/2024).
Tito Karnavian di hadapan ratusan para kepala daerah yang salah satunya termasuk Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mengumumkan Kota Cilegon berhasil menempati peringkat ketiga kategori Fiskal Kuat.
Menteri Tito menjelaskan pengelompokan daerah berdasarkan kapasitas fiskal mereka. Kemendagri mengelompokkan daerah pada tiga kategori fiskal: kuat, sedang, dan lemah.
"Daerah dengan fiskal kuat memiliki Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang jauh lebih besar dibandingkan dengan dana pusat. Fiskal sedang ditandai dengan PAD yang seimbang dengan dana pusat, sementara fiskal lemah memiliki PAD rendah dan sangat bergantung pada dana pusat," paparnya.
Baca Juga: 3 Tersangka Pembacokan Remaja di Jalan Kembar Cilegon Diamankan Polisi
Lebih lanjut, Tito menjelaskan bahwa daerah dengan PAD kuat biasanya memiliki inovasi dan kreativitas yang tinggi.
"Daerah dengan PAD kuat, seperti Kota Semarang, Kota Surabaya, dan Kota Cilegon, memiliki kemampuan untuk meluncurkan berbagai program kreatif karena memiliki dukungan finansial yang memadai," paparnya.
"Sebaliknya, daerah yang sangat bergantung pada pemerintah pusat seringkali menghabiskan PAD-nya untuk belanja pegawai dan tenaga honorer," imbuh Tito.
Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian ini. Ia bersyukur Kota Cilegon berada di peringkat ketiga setelah Semarang dan Surabaya dalam kategori Fiskal Kuat.
"Ini menandakan bahwa keuangan kita sudah dalam kondisi yang baik. Dari kota-kota se-Indonesia, masuk tiga besar adalah pencapaian yang luar biasa," ungkapnya.
Baca Juga: Lepas 251 Atlet Popda XI Provinsi Banten, Helldy Agustian: Buktikan Kalian Sang Juara
Helldy berharap dengan peringkat ketiga ini, Kota Cilegon dapat terus berinovasi dan berkreasi.
"Harapan kami, Kota Cilegon mampu lebih berkreasi, berkreativitas, dan meningkatkan inovasi sebagaimana yang disampaikan oleh Pak Presiden dan Pak Kemendagri," ujarnya.
Peringkat yang diraih Kota Cilegon menjadi bukti keberhasilan pemerintah kota dalam mengelola keuangan daerah dengan baik serta mendorong pertumbuhan ekonomi melalui berbagai inovasi dan kreativitas. (ADV)
Berita Terkait
-
Miliki Potensi Besar, Mendagri: Indonesia Emas 2045 Bakal Tercapai
-
Mendagri Tito Tolak Usulan Fraksi Gerindra Minta PSU Pilkada Pakai Dana Pendidikan: Kami Gak Korbankan yang Wajib
-
Minta KPU-Bawaslu Seefisien Mungkin Ajukan Anggaran PSU Pilkada, Hitung-hitungan Kemendagri Tak Sampai Rp 1 T
-
Retret Kepala Daerah Dilaporkan ke KPK, Mendagri: BPKP Sudah Diminta Untuk Review
-
Efisiensi Anggaran Daerah: Mendagri Bentuk Tim 'Mata-Mata', Sewaktu-waktu Bisa Turun Memantau
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
Terkini
-
PSU Sedot Dana Penanganan Bencana, Bupati Serang Berharap Bantuan BNPB
-
Pemasok Sianida untuk Tambang Emas Ilegal di Lebak Ditangkap Polisi
-
Satgas Pangan Serang Temukan MinyaKita Tak Sesuai Takaran
-
Diduga Tak Netral, Ratu Tatu Chasanah Dilaporkan ke Bawaslu Banten
-
Wagub Dimyati Rehab Rumah Mak Arpah, Nenek Usia 100 Tahun di Tangerang