SuaraBanten.id - Momen hari raya Idul Fitri yang harusnya bisa dirayakan dengan penuh sukacita dan perasaan salng memaafkan, justru tak dirasakan oleh ibu empat orang anak ini.
Bagaimana tidak, ibu empat orang anak harus menelan pil pahit di momen Lebaran 2024. Ia mengaku diusir oleh mertuahingga tak punya uang untuk pulang kampung ke Surabaya.
Momen mengharukan ini terjadi di Pelabuhan Merak, Banten. Dikutip dari video yang dibagikan akun Ditlantas Polda Banten, seorang ibu yang kenakan keruding pink sambil gendong seorang balita ungkap kondisinya kepada seorang Polwan.
Baca juga:
Di video tampak, si ibu tak hanya menggendong seorang balita, namun juga terlihat tiga anak yang masih sangat kecil. Ibu malang itu mengaku bahwa ia dari Palembang dan berkeinginan untuk pulang kampung ke Surabaya.
Pada awal video, si ibu mengaku bahwa ia kena marah oleh suami dan mertuanya hingga terusir dari tempat tinggalnya di Palembang.
Melihat kondisi si ibu, seorang polwan kemudian berinisiatif untuk membangun ibu empat orang anak itu untuk bisa sampai ke kampung halamannya di Surabaya.
"onologis nya ada seorang ibu dan anaknya kehabisan ongkos mau ke surabaya dari palembang , karna di usir sama mertua nya, polwan ditlantas polda banten yg melihat langsung membantu dengan memberikan ongkos dan uang saku untuk perjalanan pulang," tulis narasi pada video tersebut seperti dikutip, Rabu (10/4).
Baca juga:
Baca Juga: Waspada! 3 Ancaman Kesehatan Mengintai Pemudik, Ini Tips Menghindarinya
Aksi polwan yang membantu ibu empat orang anak itu pun mendapat banyak komentar dari pengguna Instagram.
"modus ataupun bukan,semoga allah swt mmbalas niat & perbuatan baik dr polwan". Semoga allah melipatgandakan rezeqi ny,aamiin," tulis pengguna Instagram.
"Terima kasih polwan yang baik hati.semoga kebaikan ibu polwan di balas oleh Allah SWT.amiin ya robbal Al-Amin..sehat selalu ya bu.semoga banyak rezekinya dan teruslah berbuat baik,"
Meski sejumlah netizen kemudian menduga bahwa ibu empat orang anak itu hanya modus untuk bisa mendapat untung dengan umbar bahwa ia diusir mertua.
"maap keliatannya kyk modus ya, soanya diliat dari ekspresi ibunya, jawabannya, lirikan matanya…..dan gada rasa terharu udah dibantu, dan pas masuk bus tasnya dilempar karna mungkin kesel ga dikasih uang malah langsung dinaikin bus, sengaja cari rutenya jauh palembang surabaya," sambung akun lainnya.
Berita Terkait
-
Waspada! 3 Ancaman Kesehatan Mengintai Pemudik, Ini Tips Menghindarinya
-
H-1 Lebaran, Arus Mudik di Pelabuhan Merak Menurun Drastis
-
Yuk! Manfaatkan Promo BRI Agar Kantong Tidak Boncos saat Mudik dan Lebaran
-
Jangan Coba Main-main! Polresta Tangerang Tindak Tegas SPBU Curang Isi BBM Saat Lebaran 2024
-
Siaga Puncak Arus Mudik! 2.400 Tiket Kapal di Pelabuhan Merak Habis Terjual
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Pekerjakan 583 TKA Ilegal, Kemnaker Denda Perusahaan Banten Rp588 Juta
-
Cerita Julian: 1 Tahun Lagi Bebas, Sudah Siap Buka Lapangan Kerja Lewat Keahlian Baru dari Penjara
-
Fakta Mengejutkan! Lebih dari 400 Kasus HIV/AIDS Serang, Mayoritas Disumbang Kaum Gay?
-
MoU 5 Asosiasi Syariah, Didorong Jadi Pusat Kolaborasi Nasional
-
BRI Tegaskan Kapasitas Pembiayaan Besar dengan Fasilitasi Rp5,2 Triliun bagi SSMS dan Industri Sawit