SuaraBanten.id - Seorang penjaga warnet di Ciruas, Serang Banten berinisial AA (22) ditangkap personel Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Serang.
Pria yang merupakan warga Desa Penggalang, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, Banten itu diduga telah mencabuli siswi SMP hingga hamil.
Pelaku yang kerap merekam adegan mesum yang ia lakukan dengan korban yang merupakan siswi SMP itu ditangkap di pinggir jalan Bhayangkara, Desa Cisait, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten.
Penjaga warnet ini ditangkap karena dilaporkan diduga telah menghamili gadis berusia 15 tahun yang dikenalnya di facebook.
Baca Juga: Seba Baduy 2023, PJ Gubernur Banten Al Muktabar Sambut Ribuan Warga Baduy
Korban dijadikan pelampiasan nafsu pelaku setelah diancam foto mesumnya akan disebarkan melalui medsos.
Buntut perbuatannya, AA ditahan di Mapolres Serang dan dijerat Pasal 81 Ayat 1 dan ayat 2 Jo Pasal 82 Ayat 1 Undang-undang RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang perlindungan anak.
Kasus tindak pidana terhadap anak di bawa umur itu terungkap dari kecurigaan orangtua korban atas perubahan fisik putrinya yang membuncit pada Minggu 23 April 2023.
Remaja putri yang masih duduk di bangku Kelas 3 Sekolah Menengah Pertama (SMP) tersebut diketahui perutnya membuncit karena hubungan suami istri yang dilakukannya dengan teman laki-lakinya yang dikenalnya melalui Facebook.
Menurut pengakuan korban, dirinya sudah berulang kali melakukan hubungan suami istri sejak 2020 silam. Perbuatan terlarang antara korban dan pelaku dilakukan di beberapa tempat, salah satunya di kontrakan teman laki-lakinya di wilayah Kecamatan Ciruas.
Baca Juga: Adu Kaya Bupati Lebak vs Bupati Pandeglang, Dua Pejabat Banten yang Keciduk Pamer Hidup Mewah
Kasat Reskrim Polres Serang AKP Dedi Mirza mengungkapkan, pihaknya mengamankan pria berinisial AA, atas dugaan kasus perlindungan anak.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Siti Badriah Rela 'Puasa' 9 Bulan, Benarkah Ibu Hamil Tidak Boleh Makan Sashimi?
-
7 Rekomendasi Krim Penghilang Stretch Mark, Aman Digunakan Ibu Hamil
-
Palak PSN Prabowo Rp5 T, Wagub Banten Murka: Pengusaha Bergaya Preman Harus Ditindak, Ini Kriminal!
-
Komentar Gubernur Banten Soal Kadin Cilegon Minta Jatah Proyek di Tengah Usaha Tarik Investor
-
Mendadak Batal Tampil di Prambanan Jazz Festival 2025, Salma Salsabil Dicurigai Hamil
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Desa Hargobinangun Masuk 40 Besar BRILiaN, UMKM Lokal Terus Berkembang Bersama BRI
-
Akselerasi Inklusi Keuangan di Pedesaan, Bank Mandiri Gandeng BUMDes dan UMKM Lokal
-
Undang Ratusan Industri dan Ormas, Kapolres Cilegon Pastikan Tak ada Ampun Bagi Preman
-
Ketua, Waka Kadin Cilegon, dan Ketua HNSI Jadi Tersangka, Buntut Minta Jatah Proyek Tanpa Lelang
-
Ancam Setop Proyek CAA, Ketua HNSI dan HIPMI Digilir Polda Banten