SuaraBanten.id - Banjir bandang yang terjadi di Kabupaten Lebak, Banten tepatnya di Desa Bayah Timur, Kecamatan Bayah, bakal segera dibangun.
Informasi itu disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar. Dia mengatakan, bahwa pihaknya telah menugaskan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten untuk melakukan koordinasi dengan DPUPR Kabupaten Lebak terkait penanganan jembatan yang terputus akibat diterjang bencana banjir pada beberapa waktu lalu.
Mengutip dari Bantennews -jaringan Sara.com, diketahui, jembatan tersebut merupakan jembatan yang berada di Sungai Cimadur dan menjadi salah satu akses penghubung antara Desa Cimancak dan Desa Bayah Timur, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak.
“Saya juga akan berkoordinasi dengan Bupati Lebak, kalau melihat dari keadaan tadi maka diperlukan cepat untuk kita membuat jembatan darurat,” ungkap Al Muktabar, Sabtu (15/10/2022).
Dikatakan, Pemprov Banten bersama Pemkab Lebak telah bersama-sama mengupayakan untuk meminjam jembatan darurat jenis bailey ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“Jembatan darurat itu mudah-mudahan bisa menjadi solusi bagi hubungan transportasi di kawasan yang tadi terdampak bencana dengan jembatan yang roboh,” katanya.
“Kita perlu percepatan dalam rangka penyiapan jembatan darurat bailey agar anak-anak kita juga bisa untuk berangkat sekolah,” sambungnya.
Untuk sementara, kata Al Muktabar, pihaknya telah memasang tali seling baja sebagai alat untuk membantu penyebrangan serta terdapat beberapa perahu karet.
“Nah sementara ini kita sudah siapkan tadi pemandu tali seling untuk dijadikan alat dalam rangka penyeberangan darurat dan perahu karet yang bisa dimobilitaskan dalam waktu dekat ini,” jelasnya.
Baca Juga: Video Viral Jembatan Adipala Cilacap Ambruk, BPBD: Hoax!
Di tempat yang sama, Ketua DPRD Provinsi Banten Andra Soni berharap dalam penanganan bencana tersebut dapat dilakukan dengan bersama-sama, baik itu Pemkab Lebak, Pemerintah Provinsi Banten dan juga Pemerintah pusat.
“Penanganan bencana ini harus dilakukan bersama-sama, banyak hal yang bisa kita koordinasikan untuk mengatasi bencana banjir dengan cepat,” katanya.
Berita Terkait
-
Video Viral Jembatan Adipala Cilacap Ambruk, BPBD: Hoax!
-
Kunjungi Kabupaten Lebak, Sandiaga Uno Borong Produk Kerajinan Masyarakat Badui
-
Ganjar Pranowo Kesal Bencana Dijadikan Informasi Hoax: Menambah Masalah di Tengah Musibah!
-
Pemilik Motor Misterius di Jembatan Srandakan Ditemukan di Sungai Progo, Kondisi Tak Bernyawa
-
655 Rumah Terdampak Banjir dan 124 Lainnya Rusak Akibat Longsor di Kabupaten Lebak
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
-
Tata Cara Menaikkan Bendera Setengah Tiang dan Menurunkan Secara Resmi
-
Harga Emas Hari Ini: UBS dan Galeri 24 Naik, Emas Antam Sudah Tembus Rp 2.322.000
Terkini
-
Disdikbud Kota Serang Sebut Siswa Berhak Tolak Menu MBG Tidak Layak
-
Tekan Kasus Tipikor di Banten, Jamintel Siap Terapkan Jaksa Garda Desa se-Indonesia
-
Gagalkan Tawuran Remaja, Dua Pemuda Dibekuk di Cilegon Gegara Bawa Senjata Tajam
-
BRI Resmikan Regional Treasury Team Medan untuk Perkuat Solusi Keuangan bagi Pelaku Usaha
-
Anggaran Rp35 Juta Sia-sia? Sumur Bor Ajaib Proyek Kepala Desa Cuma Semprotkan Pasir: Lucu Banget