SuaraBanten.id - Video iring-iringan kendaraan Bupati Pandeglang Irna Narulita yang senggol mobil ambulan belakangan menjadi sorotan publik. Atas kabar tersebut Irna Narulita melalui halaman Facebooknya Irna Narulita Dimyati mengklarifikasi kronologis kejadian tersebut secara lengkap.
Dalam halaman Facebook resmi miliknya, Irna Narulita membeberkan kronologis kejadian tersebut. Laman tersebut mengungkap kejadian iring-iringan kendaraan pengawalnya yang diduga senggol ambulan relawan FBN di jalan raya Saketi-Labuan.
"Terkait pemberitaan yang sedang ramai, tentang nobil Ambulans Relawan FBN dan rangkaian iring-iringan Bupati, kami ucapkan terima kasih atas masukannya," ungkap halaman Facebook Bupati Pandeglang.
Dalam kesmepatan itu Irna Narulita meminya izin untuk menyampaikan beberapa hal yang terjadi saat kejadian itu. Irna menyebutkan 4 hal yang perlu diketahui publik terkait kejadian beberapa hari lalu itu.
Pertama, Irna menjelaskan kronologi kejadian tersebut dengan menjelaskan saat itu ia dan rombongan hendak menjalani kegiatan di Cikedal Pandeglang.
"Kami akan melaksanakan kegiatan di Kecamatan Cikedal bertemu dengan para petani untuk penanaman tanaman porang. Saya menjalankan kewajiban selaku Bupati dalam rangka mengangkat Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Pandeglang, di mana hari tersebut ada 3 agenda kegiatan undangan masyarakat," kata Irna dalam poin pertama yang ia tulis.
Ia pun melanjutkan kepada poin kedua yang menyebutkan mobil ambulan saat itu menuju ke arah Labuan dan bertemu iring-iringan di Kecamatan Saketi.
"Saat itu mobil ambulans tersebut TIDAK MENYALAKAN SIRINE dan berjalan dengan kecepatan rendah dalam kondisi sedang anteng di posisi kiri," ujarnya.
"Sehingga kami mendahului mobil ambulans tersebut, karena ambulans itu tidak dalam kondisi urgent untuk merujuk pasien ke Rumah Sakit," imbuh Irna melanjutkan.
Baca Juga: Diduga Berjenis Ice Crystal, Sabu yang Diduga Dikonsumsi Dua Hakim PN Rangkasbitung
Sementara, untuk poin ketiga, Irna mamstikan dirinya selalu mengutamakan pengguna jalan yang mempunyai hak utama untuk diprioritaskan yang salah satunya ambulan.
"Kami wajib memberikan prioritas kepada ambulans yang sedang urgent mengantar pasien, dapat dilihat salah satu kegiatan di chanel youtube "Ferry Ambulans" dalam video yang berjudul "Rujuk Pasien Kecelakaan Ketemu Ibu Bupati" yang diupload 6 bulan lalu, bahwa kami memberikan prioritas jalan kepada ambulans," jelasnya.
Sedangkan, pada poin keempat unggahan itu, Irna juga mengungkap perkara tersebut saat ini sedang dimintai keterangan baik pihak patwal maupun mauupun relawan FBN.
"Patwal kami dan Relawan FBN akan di mintai keterangannya, menjunjung tinggi kejujuran kebenaran fakta di lapangan dan tidak mengada ada," jelasnya.
"Kami berharap kejadian kesalahpahaman ini dapat menjadi pembelajaran untuk semua, dalam memberikan edukasi informasi pemberitaan yang akurat berimbang dan dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya, mohon maaf lahir batin," pungkas Irna dalam postingan tersebut.
Kontributor: Samsul Fatoni
Berita Terkait
-
Diduga Berjenis Ice Crystal, Sabu yang Diduga Dikonsumsi Dua Hakim PN Rangkasbitung
-
Bungkus Sabu Pakai Kemasan Minuman Saset, Pengedar Sabu di Cilegon Dibekuk
-
Kecelakaan Bus yang Angkut Rombongan Peziarah Banten di Ciamis Diduga Akibat Rem Blong
-
Daftar Nama Korban Luka-luka Kecelakaan Bus PO Pandawa di Ciamis
-
Gadis di Bawah Umur Dicekoki Miras lalu Dicabuli 3 Remaja di Serang
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Dorong UMKM Naik Kelas, BRI Pacu Penyaluran KUR Capai 74,4 Persen dari Alokasi 2025
-
Saldo Gratis ShopeePay Datang Lagi! Klik 5 Link Ini dan Raih Rp2,5 Juta Sekarang
-
Kompresor AC vs Kulkas: 5 Perbedaan Utama dan Manfaatnya
-
CSR PIK2 dan BNI Dorong Kemandirian UMKM Teluknaga Lewat Pendampingan Bisnis
-
Program Desa BRILiaN BRI Telah Bina 4.909 Desa di Seluruh Indonesia