SuaraBanten.id - Peristiwa pembunuhan satu keluarga di Desa Sukadelem, Kecamatan Waringin Kurung, Kabupaten Serang, Provinsi Banten pada Selasa (13/8/2019) pagi benar-benar membuat geger warga setempat. Ayah dan anak tewas dalam insiden berdarah itu, sementara sang ibu atau istri korban selamat.
Adalah Siti Sadiah (27), korban selamat dalam peristiwa sadis itu kini dilaporkan sudah siuman usai dirawat di rumah sakit. Hal itu diungkap Kapolres Serang Kota, AKBP Firman Affandi saat memimpin jalannya penyelidikan di lokasi kejadian pada Selasa siang kemarin.
"Korban masih trauma dan tidak bisa diinterogasi, korban sudah siuman," kata Firman seperti dilansir Bantenhits.com (jaringan Suara.com).
Meski masih trauma, kepada polisi Siti Sadiah sempat memberikan sebuah petunjuk penting terkait pelaku pembunuhan sadis yang menewaskan suami dan anak tercintanya itu.
Menurut Firman, dari pengakuan Siti Sadiah, saat malam kejadian ada dua orang mendatangi rumahnya. Hal itu diketahui saat ada orang yang mengetuk pintu rumahnya sekitar pukul 02.00 WIB. Keduanya diketahui menggunakan penutup wajah sehingga Siti tak mengenali kedua pelaku itu.
Saat Siti membukakan pintu rumahnya, kedua pelaku tanpa basa-basi langsung menyerangnya menggunakan sebilah pisau hingga mengenai bibir Siti Sadiah.
"Jadi (menurut korban) pintu diketuk. Setelah dibuka langsung menyabetkan pisau mengenai bibir. Pelaku pakai tutup kepala," terang Firman.
Insiden Malam Berdarah
Sebelumnya, satu keluarga yang terdiri dari suami, istri dan seorang balita dibantai di rumahnya di Desa Sukadelem, Kecamatan Waringin Kurung, Kabupaten Serang, Provinsi Banten pada Selasa (13/8/2019) dini hari.
Baca Juga: Sadisnya Sosok Bertopeng Bantai Satu Keluarga di Banten saat Tengah Malam
Sang suami bernama Rustadi (32) tewas dalam kondisi mengenaskan, kepala penuh luka bacokan. Sementara anaknya Al (4) juga tewas meski tak ditemukan luka bacokan. Diduga balita malang itu meninggal karena diinjak oleh pelaku sadis.
Sementara sang istri, Siti Sadiah juga mengalami luka penuh bacokan, namun ia ditemukan masih dalam kondisi hidup dan kini menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Berita Terkait
-
Sadisnya Sosok Bertopeng Bantai Satu Keluarga di Banten saat Tengah Malam
-
Polisi Lakukan Olah TKP Pembantaian Satu Keluarga di Serang
-
Saksi: Pembunuh Satu Keluarga di Serang Pakai Topeng, Ada 2 Orang
-
Pembunuhan Satu Keluarga, Siti Saadiah Minta Tolong saat Terluka Parah
-
Keluarga Rustadi Diduga Dibantai Tengah Malam, Kepala dan Leher Ditusuk
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Cerita Julian: 1 Tahun Lagi Bebas, Sudah Siap Buka Lapangan Kerja Lewat Keahlian Baru dari Penjara
-
Fakta Mengejutkan! Lebih dari 400 Kasus HIV/AIDS Serang, Mayoritas Disumbang Kaum Gay?
-
MoU 5 Asosiasi Syariah, Didorong Jadi Pusat Kolaborasi Nasional
-
BRI Tegaskan Kapasitas Pembiayaan Besar dengan Fasilitasi Rp5,2 Triliun bagi SSMS dan Industri Sawit
-
Menko AHY Resmikan Kapal Ro-Ro di KBS, Layani Penyebrangan Cilegon-Lampung