SuaraBanten.id - Kepolisian Polres Serang menduga keluarga Rustadi dibantai saat tengah malam atau Selasa (13/8/2019) dini hari. Antara pukul 00.00 WIB - 05.00 WIB. Sebab pagi harinya bau busuk dan anyir menyeruak dari rumah Rustadi.
Rumah Rustadi ada di Kampung Gegeneng, Desa Sukadalem, Kecamatan Waringin Kurung, Kabupaten Serang. Rustadi dan anaknya, Alwi tewas. Sementara istrinya, Siti Saadiah (27) kritis.
Siti Saadiah (27) ditusuk benda tajam di bagian punggung. Kasat Reskrim Polres Serang Kota AKP Ivan Adhitira menerangkan ketiga korban pertama diketahui tergeletak bersimbah darah oleh Asgari (45) yang tak lain rekan kerja dari Rustadi sekira pukul 07.30 WIB.
Dari hasil keterangan, Asgari saat itu akan mengambil alat kerja yang tersimpan di dalam rumah Rustadi.
“Saat itu saksi datang ke rumah korban untuk ngambil alat untuk kerja karena korban sendiri buruh bangunan”ujar Kasatreskrim Polres Serang Kota, AKP Ivan Adhitira di lokasi kejadian.
Saat malam kejadian Asgari sempat masuk ruangan tamu korban karena pintu tidak ditutup, setelah memindahkan barang bangunan dari dalam rumah keluar rumah, ia mengaku mencium bau anyir.
Penasaran, ia pun memasuki rumah korban kembali dan mengecek bagian kamar. Benar saja Rusdi beserta anak dan istrinya sudah dalam keadaan bersimbah darah.
“Kejadian tersebut diperkirakan pada dini hari pada jam 24.00 - 05.00 WIB,” ujar Ivan.
Ivan mengaku saat ini Satreskrim Polres Serang Kota Sedang melakukan penyelidikan motif dari pembunuhan tersebut.
Baca Juga: Paving Blok Bercak Darah Jadi Bukti Pembunuhan Satu Keluarga di Serang
“Ini lagi kita dalami apakah ini bagian perampokan atau pembenuhan. Tim identifikasi masih melakukan olah TKP dan meminta keterangan keluarga korban apakah ada barang yang hilang,”katanya.
Ivan mengungkapkan kondisi korban Rustadi terdapat tiga luka tusukan di bagian kepala sedangkan Siti Sadiah pada bagian punggung.
“Anak tidak terdapat luka dari benda tajam kemungkinan anak meninggal dunia akibat benda tumpul pukulan atau bantingan. Ibunya sedang kritis saat ini sedang dilakukan penanganan oleh pihak medis. Kondisi luka tusuk dipunggung belakang,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Paving Blok Bercak Darah Jadi Bukti Pembunuhan Satu Keluarga di Serang
-
Sebelum Dibantai, Rustandi Sempat Usap Anaknya Dari Istri Pertama
-
Sekeluarga Dibunuh, Rustadi Ditusuk di Kepala dan Leher, Anaknya Dibanting
-
Keluarga Jadi Korban Pembunuhan di Serang, Rustadi Ternyata Kuli Bangunan
-
Selamat dari Pembantaian, Siti Saadiah Kasih Kode Pembunuh Keluarganya
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
Terkini
-
Bukan Cuma Lebak, Ini 7 Daerah dengan Kawasan Kumuh Terluas di Banten!
-
Mengurai Benang Kusut Kawasan Kumuh Banten Selatan, Lebak Jadi Fokus Utama Andra Soni dan Dimyati
-
BRI Group Raih 3 Penghargaan Prestisius dari Euromoney Awards for Excellence 2025
-
Investasi di Banten Peringkat 5 Nasional, Tembus Rp60,7 Triliun, Serap 110 Ribu Tenaga Kerja
-
QLola by BRI Dorong Transformasi Digital Korporasi dan Universal Banking