SuaraBanten.id - Siti Saadiah, korban selamat pembunuhan satu keluarga di Serang, Banten memberikan kode kepada kepolisian soal sosok pembunuh suami dan anaknya. Sampai kini Siti Saadiah belum bisa diajak bicara.
Siti Saadiah dirawat di RSUD Kota Cilegon.
Seorang tenaga medis di RSUD Kota Cilegon yang tak mau menyebutkan nama mengungkapkan saat akan dibawa ke ruang perawatan, korban yang kondisinya kritis memberikan tanda dengan jari tangannya membentuk angka dua. Diduga tanda tersebut merujuk pada jumlah pelaku pembantaian.
BantenHits.com (jaringan Suara.com) masih berupaya mendapatkan konfirmasi dari pihak kepolisian terkait peristiwa pembantaian ini.
Sebelumnya, satu keluarga yang terdiri dari atah, ibu, dan anak ditemukan bersimbah darah oleh salah seorang anggota keluarga korban yang hendak mengajak korban untuk bekerja pukul 08.00 WIB.
Tak ada barang yang hilang dalam pembunuhan satu keluarga di Kampung Gegeneng, Desa Sukadalem, Kecamatan Waringin Kurung, Kabupaten Serang, Banten. Polisi pun masih mencari motif pembunuhan satu keluarga itu.
Rustadi (33) dan anaknya Alwi (4) tewas. Sementara istri Rustadi, Siti Saadiah selamat. Tapi kritis. Siti Saadiah dibawa ke RSUD Cilegon oleh pihak kepolisian dibantu warga sekitar.
Korban pertama kali ditemukan oleh tetangganya yang akan mengambil perkakas bahan bangunan untuk membangun rumah.
Berdasarkan pantauan dilokasi, rumah korban yang temboknya masih terlihat batu batanya itu sudah terpasang garis polisi dan dijaga petugas kepolisian. Jenazah Rustadi dan anaknya yang baru berusia 4 tahun, dibawa ke RSUD Serang guna dilakukan otopsi.
Baca Juga: Siti Saadiah, Korban Selamat Pembunuhan Satu Keluarga Dijaga Ketat Polisi
Berita Terkait
-
Siti Saadiah, Korban Selamat Pembunuhan Satu Keluarga Dijaga Ketat Polisi
-
Pembunuhan Satu Keluarga, Polisi Duga Rustadi Dibantai Saat Istirahat
-
Keluarganya Dibantai dan Dibunuh, Rustadi Dikenal Baik dan Bersahabat
-
Pembunuhan Satu Keluarga di Serang, Tak Ada Barang yang Dirampok
-
Alwi, Anak Korban Pembantaian Satu Keluarga di Serang Berusia 4 Tahun
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
Terkini
-
Akar Kekerasan di PT Genesis: Jejak Racun Timbal yang Diduga Coba Dibungkam dengan Pukulan
-
Brutal di Jawilan: Liput Pabrik Limbah Bermasalah, Wartawan dan Staf KLHK Dikeroyok Preman
-
Bukan Cuma Lebak, Ini 7 Daerah dengan Kawasan Kumuh Terluas di Banten!
-
Mengurai Benang Kusut Kawasan Kumuh Banten Selatan, Lebak Jadi Fokus Utama Andra Soni dan Dimyati
-
BRI Group Raih 3 Penghargaan Prestisius dari Euromoney Awards for Excellence 2025