Video Viral Babat Sapi Dipenuhi Cacing Merah Jadi Sorotan, Berbahaya Kah? Simak Penjelasan Chef Nausa

Video viral yang diunggah akun Instagram @memomedsos pada Selasa (12/07/2022), memperlihatkan babat sapi yang dipenuhi cacing merah.

Hairul Alwan
Rabu, 13 Juli 2022 | 14:07 WIB
Video Viral Babat Sapi Dipenuhi Cacing Merah Jadi Sorotan, Berbahaya Kah? Simak Penjelasan Chef Nausa
Tangkapan layar video viral Chef Nausa menjelaskan soal babat sapi dipenuhi cacing merah. [TikTok]

SuaraBanten.id - Sebuah unggahan di media sosial yang menunjukkan video babat sapi dipenuhi dengan cacing merah hingga bisa membuat merinding siapa saja yang melihatnya viral di media sosial.

Video viral yang diunggah akun Instagram @memomedsos pada Selasa (12/07/2022), memperlihatkan babat sapi yang dipenuhi cacing merah.

Terkait hal tersebut Chef Nausa pun memberikan penjelasan sekaligun mengedukasi masyarakat.

Kata Chef Nausa, hewan merah yang ada pada babat divideo tersebut adalah parasit yang disebut dengan ruman flukes dan memiliki nama latin paramphistomosis.

Baca Juga:Harga Sawit Anjlok di Bawah Rp1.000 per Kg, Petani Ikhlas Kebunnya Dimaling

Ia memaparkan, parasit ini sering ditemui pada hewan ternak khususnya mamalia seperti sapi, kambing, domba dan hewan peliharaan.

"Nah yang berwarna kemerahan bentuknya seperti boba itu disebut dengan ruman flukes (paramphistomosis). Dan ini itu adalah bisa dibilang parasit, parasit yang sering ada di hewan-hewan ternak, khususnya mamalia yang seperti sapi kambing, domba, dan ini juga bisa terjadi di hewan peliharaan kalian guys," ujar chef Nausa.

Parasit merah ini bahkan sampai bisa membuat hewan-hewan ternak di negara Eropa mati.

"Saking seringnya ini terjadi bahkan di negara-negara Eropa pernah ada kasus nih, banyak hewan ternak mati pas dibelek gitu ternyata isinya banyak anak-anak dari si parasit ruman flukes ini guys, nah karna sifatnya yang parasit pastinya dia akan mengerogoti isi hewan yang menjadi inangnya membuat si hewannya itu pasti kehilangan berat badan, pasti jadi kurus karna dimakanin bagian dalamnya,"

Meski demikian, Chef Nausa memaparkan, parasit ini tidak menular ke manusia. Jika seseorang tak sengaja memegangnya tak perlu khawatir. Begitu pula ketika minum susu dan daging dari hewan yang terinfeksi parasit ini pun tidak akan terjadi apa-apa.

Baca Juga:Kepala BRIN Sebut Biaya Riset Murah, Warganet: In Your Dream

"Kalian mau minum produk turunannya seperti susunya atau mau makan dagingnya itu pun sebenarnya gada masalah ya," paparnya.

Chef Nausa yang juga merupakan seorang content creator ini membagikan tips untuk menghilangkan parasit tersebut.

"Jadi sebenarnya kalau kalian menemukan hal kayak gini kalian tinggal singkirin aja bagian yang ada ruman flukesnya yang ada bagian parasitnya," ungkapnya.

"Terus kalian bisa konsumsi walaupun concern-nya bukan disitu ya, lebih ke arah geli makannya tapi yang pasti intinya kalian gausah khawatir karena itu aman aja untuk dikonsumsi semoga bermanfaat guys," jelasnya di akhir video.

Berbagai tanggapan netizen pun memenuhi kolom komentar postingan tersebut.

"Mau ada atau engga merah2nya, ttp ku buang itu... #timgabisamakanjeroan" kata @nav*******nta.

"Baru lihat babat ada cacing merahnya .ak kalau nyembelih ada cacing merah biasanya di hati." timpal @ika*******yaz.

Kontributor : Mira puspito

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak