28 Hewan Ternak di Pandeglang Terjangkit PMK, Ratusan Vaksin Disiapkan untuk Daerah Lumbung Ternak Kerbau

Vaksin tersebut diberikan secara gratis pada pemilik hewan ternak untuk menghindari wabah PMK terus menyebar.

Hairul Alwan
Selasa, 28 Juni 2022 | 07:59 WIB
28 Hewan Ternak di Pandeglang Terjangkit PMK, Ratusan Vaksin Disiapkan untuk Daerah Lumbung Ternak Kerbau
Bupati Pandeglang Irna Narulita saat menghadiri vaksin PMK hewan ternak di Desa Langeunsari Kecamatan Saketi. [IST]

SuaraBanten.id - Setelah sebelumnya sebanyak 28 hewan ternak di Pandeglang, Banten terinidikasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Pemkab Pandeglang menyiapkan 100 dosisi vaksin PMK untuk daerah lumbung ternak kerbau.

Diketahui, vaksin tersebut diberikan secara gratis pada pemilik hewan ternak untuk menghindari wabah PMK terus menyebar.

Vaksinasi hewan dilakukan serentak di seluruh Pandeglang mulai Senin (27/6/2022). Ratusan dosis vaksin tersebut rencananya akan diberikan pada pemilik hewan ternak di 2 kecamatan yang terindikasi terjangkit PMK.

“Pemkab Pandeglang selalu siaga terhadap penanganan dan pencegahan penyakit mulut dan kuku pada hewan dengan melakukan vaksinasi PMK,” kata Bupati Pandeglang, Irna Narulita saat menghadiri vaksin hewan ternak di Desa Langeunsari Kecamatan Saketi, Senin (27/6/2022).

Baca Juga:500 Dosis Vaksin PMK Dialokasikan untuk Gunungkidul, Vaksinasi Digelar Minggu

Irna mengungkapkan, ada 28 hewan ternak yakni kerbau dan sapi yang diduga terjangkit PMK. Mereka mengalami ciri-ciri yang dapat dilihat sangat mirip dengan PMK.

“Setelah ditangani dengan intensif alhamdulilah delapan hewan ternak dinyatakan telah sembuh dan 20 hewan ternak lainya sedang dalam tahap isolasi,” ujarnya.

Dalam kesempatn yang sama, Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan pada Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang, Wahyu Widayanti menjabarkan, untuk pencegahan PMK Kabupaten Pandeglang mendapat alokasi vaksinasi darurat pertama sebanyak 100 dosis.

Ratusan vaksin PMK itu, kata Wahyu Widayanti akan diberikan di dua kecamatan yakni Kecamatan Saketi dan Cisata karena 2 lokasi tersebut merupakan lumbung ternak kerbau.

“Dua lokasi pelaksanaan vaksinasi ini berbatasan dengan daerah yang tertular penyakit PMK, sehingga upaya pencegahan dan penyelamatan hewan ternak di dua wilayah ini menjadi prioritas,” ucapnya.

Baca Juga:Sumut Terima 1.600 Dosis Vaksin PMK, Dialokasikan ke 7 Daerah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini