Sebab, pemain kelahiran Belanda ini mampu menjaga keseimbangan di lini tengah, baik saat menghalau serangan lawan maupun mengalirkan bola ke seluruh penjuru lapangan.
Marc Klok juga layak mendapatkan kredit khusus lantaran mampu mengeksekusi sepakan penalti dengan sangat tenang pada menit ke-44 yang membuat kedudukan menjadi berimbang 1-1.

Salah satu pergantian terbaik yang dilakukan oleh Shin Tae-yong pada laga timnas Indonesia melawan Kuwait ialah menurunkan Witan Sulaeman pada awal babak kedua.
Baca Juga:Usai Kalahkan Kuwait, Ini 3 Hal yang Perlu Diperbaiki Timnas Indonesia
Saat menggantikan Irfan Jaya, Witan Sulaeman justru melakukan perubahan yang luar biasa. Belum genap satu menit laga babak kedua berjalan, Witan sukses terlibat pada terciptanya gol kedua skuad Merah Putih pada laga itu.
Penetrasinya di area kotak penalti sempat merepotkan barisan pertahanan lawan. Bola liar hasil sepakannya pun sukses dimanfaatkan Rachmat Irianto untuk membobol gawang Kuwait.
![Kiper timnas Indonesia, Nadeo Argawinata ketika menghadapi Bangladesh dalam laga uji coba FIFA Matchday di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu (1/6/2022) malam WIB. [PSSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/06/02/36745-kiper-timnas-indonesia-nadeo-argawinata.jpg)
Kontribusi Nadeo Argawinata dalam mengawal gawang timnas Indonesia patut mendapatkan apresiasi. Sebab, dia sempat melakukan sejumlah penyelamatan krusial di bawah mistar gawang.
Setidaknya, kiper Bali United ini mampu menghalau lima dari enam tembakan tepat sasaran yang dilesakkan oleh Kuwait. Hanya satu di antaranya yang gagal dihalau dan menghasilkan gol untuk tim lawan.
Baca Juga:Ngaku Paling Berjasa dalam Kemenangan Timnas Indonesia, PSSI dan Iwan Bule Disemprot Warganet
Nadeo juga berhasil menjaga konsentrasi ketika pertandingan memasuki menit-menit akhir dan timnas Kuwait terus menerus melakukan gempuran ke pertahanan Indonesia.
- 1
- 2