Trend Berlibur di Hotel Jadi Pilihan, Waspada 4 Hal Ini

Kita perlu waspada 4 hal yang bisa menimbulkan penyakit saat berlibur di hotel.

Hairul Alwan
Jum'at, 11 Juni 2021 | 15:52 WIB
Trend Berlibur di Hotel Jadi Pilihan, Waspada 4 Hal Ini
Ilustrasi. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyatakan okupansi hotel di sejumlah wilayah Jawa Barat seperti Cirebon dan Kota Bandung (periode 28 Maret hingga 3 April 2021) pada libur panjang menunjukan peningkatan signifikan. [Antara/Ahmad Fikri]

"Hotel memiliki air panas yang disetel pada suhu yang lebih tinggi daripada di kebanyakan rumah, jadi Anda perlu mengukur suhu dengan tepat," kata Gaylen M. Kelton, MD, profesor kedokteran keluarga klinis di Indiana University School of Medicine.

Kelton mengatakan bahwa jika Anda tidak akan minum air keran di tempat lain dalam perjalanan Anda, jangan lakukan juga di hotel. Itu berarti menggunakan air kemasan untuk minum dan menggosok gigi.

4. Alergen

Selimut bulu, bantal, gorden, dan karpet menyimpan alergen potensial yang dapat memicu reaksi pada Anda yang sensitif termasuk penderita alergi dan asma, maksud kami Anda.

Baca Juga:7 Rekomendasi Hotel di Pontianak, Cocok Buat Staycation

"Sekarang banyak hotel mengizinkan hewan peliharaan, orang-orang dengan alergi terhadap bulu binatang dapat terpapar jika ruangan belum dibersihkan secara memadai dengan penyedot debu berkualitas baik dengan filter HEPA," kata Cohen.

"Ada hewan atau tidak, namun kamar hotel mungkin juga mengandung tungau debu yang biasanya ditemukan di karpet dan tempat tidur," tambahnya.

Jika Anda memiliki kulit sensitif, Kelton menyarankan untuk tidak mencoba perlengkapan mandi gratis dari hotel.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini