SuaraBanten.id - Presiden Joko Widodo atau Jokowi kirim Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan ke China.
Luhut ditunjuk Jokowi kunjungan kerja ke China selama 4 hari kedepan mulai 5-9 Juni 2021.
Luhut wakili Indonesia memenuhi undangan Penasihat Negara dan Menteri Luar Negeri China, Wang Yi.
Mereka bakal membahas kerjasama Tiongkok dan Indonesia. Rencananya, pertemuan akan dijadwalkan berlangsung di Kota Guiyang, Provinsi Guizhou Tiongkok barat daya.
Baca Juga:Tokoh NU Kritik Arie Untung, Soal Pernyataan Pintu Surga Tertutup Bagi Warga Indonesia
“Indonesia dan China sendiri memiliki banyak kesamaan terkait kepentingan yang lebih luas dengan ruang kerja sama yang terus ditingkatkan sebagai negara berkembang,” ungkap Juru Bicara sebagaimana dikutip Hops-Jaringan Suara.com.
Diketahui, kedua negara akan menjalankan kesepakatan yang telah ditandatangani secara resmi oleh masing-masing kepala negara. Salah satu rencana kerja sama yang akan ditingkatkan yakni terkait pemulihan pasca pandemi dimana kedua negara akan sinergi yang menguntungkan bersama.
Sektor yang menjadi wacana dari Indonesia sendiri, yakni menembak proyek kerja sama kereta cepat yang menghubungkan jalur hingga Surabaya. Rencana munculnya kereta cepat ini memang sudah terdengar sebelumnya.
Indonesia berharap dalam implementasi penyediaan fasilitas transportasi darat melalui kereta cepat yang menjadi program pemerintah Jokowi. Indonesia bisa mendapatkan pembiayaan yang dilakukan oleh China, dengan jalur hingga Surabaya.
“Presiden perintahkan saya untuk pergi ketemu Tiongkok. Kita lihat kalau mereka setuju dan prinsipnya setuju bagaimana kita,” kata Luhut seusai acara HUT ke-20 Yayasan Del di Gedung Sopo Del, Jakarta Selatan, Senin (31/5).
Baca Juga:Pengamat Sarankan Jokowi Minta Bantuan Habib Rizieq Shihab Soal Kuota Haji
Nantinya, rute kereta cepat lanjutan bakal melalui rute Jakarta – Bandung – Bandara Kertajati di Majalengka – Yogyakarta – Solo – Surabaya.