SuaraBanten.id - Ratusan rumah kebanjiran di Taman Sari, Cilegon Banten. Hal ini karena hujan deras yang mengguyur Kota Cilegon khususnya di kawasan Kecamatan Pulomerak mengakibatkan dua kelurahan terendam air.
Kedua kelurahan tersebut yakni Kelurahan Taman Sari dan Kelurahan Lebak Gede, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon.
Informasi yang dihimpun SuaraBanten.id hujan intensitas sedang hingga lebat di dua kelurahan tersebut menyebabkan air sungai Madaksa meluap ke pemukiman.
Kondisi drainase yang tidak berfungsi dengan baik juga memperparah banjir.
Baca Juga:Provinsi Banten Segera Berlakukan E-TLE, Simak Masa Mulai Berlakunya
Menurut data BPBD Kota Cilegon, banjir di Kelurahan Tamansari di Lingkungan Sudimampir terjadi di RT 01/RW 05 dengan korban 98 KK 236 jiwa, RT 02/RW 05 70 KK 140 jiwa, RT 04/RW 05 122 KK 512 Jiwa, RT 05 RW 05 108 KK 256 jiwa.
Sementara di RT 1, 2, 3, 4 RW 04 terdapat 300 KK yang terdampak banjir dan Lingkungan Langon banjir terjadi di RT 05/06 dengan korban 9 KK.
Sedangkan, banjir di Kelurahan Lebak Gede, Lingkungan Sawah tepatnya di RT 06/03 merendam 100 KK. Untuk total keseluruhan jumlah korban banjir ada 807 KK.
Kasi Tanggap Darurat BPBD Kota Cilegon Sidik mengatakan, banjir terjadi Sabtu (6/2/2021) malam sekira pukul 22.00 WIB. "Kami mendapatkan laporan dari Pak Ade (Ketua Tagana Cilegon-Red) bahwa di wilayah Pulomerak banjir," katanya kepada SuaraBanten.id, Minggu (7/2/2021).
Kata Sidik, ketinggian air di lokasi banjir berkisar 50-70 cm. Meski demikian banjir mulai surut Minggu (7/2/2021) dini hari sekira pukul 01.02 WIB.
Baca Juga:Sebentar Lagi Berlaku e-Tilang, Warga Banten Diharapkan Begini
Kontributor : Hairul Alwan