Gawat! Rumah Sakit di Banten Penuh Pasien COVID-19

Kabupaten kota sudah menyiapkan hampir empat ribu tempat tidur.

Pebriansyah Ariefana
Rabu, 27 Januari 2021 | 09:42 WIB
Gawat! Rumah Sakit di Banten Penuh Pasien COVID-19
Gubernur Banten Wahidin Halim [Istimewa/BantenNews.co.id].

SuaraBanten.id - Kebanyakan rumah sakit COVID-19 di Banten hampir penuh. Rumah sakit itu untuk merawat pasien Covid-19 di Provinsi Banten.

Hal tersebut diungkapkan Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) dalam pernyataan persnya, Rabu (27/1/2021).

Wahidin Halim mengatakan saat ini rumah sakit di Provinsi Banten sudah hampir penuh. Pemprov Banten bersama pemerintah kabupaten kota sudah menyiapkan hampir empat ribu tempat tidur. Namun, ketersediaan tempat tidur tersebut saat ini sudah hampir penuh.

Sebagai informasi, berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Banten per 25 Januari 2021, di Provinsi Banten untuk ruang Intensive Care Unit (ICU) tersedia 192 tempat tidur, terpakai 183 atau 95 persen.

Baca Juga:Abdul Muthalib Tegaskan Jokowi Disuntik Vaksin Sinovac: Bukan yang Lain!

Gubernur Banten Wahidin Halim memimpin rapat kordinasi penanganan Covid-19 di Tangerang, Senin (11/1/2021). [ANTARA/Mulyana]
Gubernur Banten Wahidin Halim memimpin rapat kordinasi penanganan Covid-19 di Tangerang, Senin (11/1/2021). [ANTARA/Mulyana]

Untuk ruang perawatan tersedia 3.021 tempat tidur, terpakai 2.636 atau sekira 87 persen terpakai. Sedangkan untuk rumah singgah tersedia 914 tempat tidur, terpakai 799 atau sekira 87 persen terpakai.

Wahidin Halim kembali menghimbau agar masyarakat Banten tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan.
Menurutnya, kedisiplinan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan turut berperan penting dalam penanganan Pandemi Covid-19.

"Saya mengingatkan ulang kepada warga Banten untuk tetap disiplin protokol kesehatan di rumah, di jalan, maupun di mana saja," ungkap Gubernur Wahidin di Rumah Dinas Gubernur Banten Jl. Jenderal Ahmad Yani No.158 Kota Serang (26/1/2021) malam.

"Juga menjaga jarak. Memakai masker tapi kalau tidak menjaga jarak tetap bisa terpapar," imbuh mantan Walikota Tangerang dua periode itu.

Gubernur Banten Wahidin Halim memberikan keterangan kepada wartawan sebelum proses vaksinasi Covid-19 Sinovac di Pendopo Bupati Tangerang, Kamis (14/1/2021). [Suara.com/Wivy Hikmatullah]
Gubernur Banten Wahidin Halim memberikan keterangan kepada wartawan sebelum proses vaksinasi Covid-19 Sinovac di Pendopo Bupati Tangerang, Kamis (14/1/2021). [Suara.com/Wivy Hikmatullah]

WH menegaskan, meski pemerintah saat ini mampu menyiapkan rumah sakit, namun memiliki keterbatasan jumlah tenaga kesehatan. Sehingga akan menjadi masalah kalau tidak didukung oleh kedisiplinan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan.

"Sekarang klasternya bukan hanya dari perkantoran dan tempat-tempat berkumpul, tapi juga dari rumah tangga. Oleh karena itu, harus ada kepedulian kita untuk saling menjaga, saling melindungi dan saling menghormati," ungkapnya.

WH menghimbau agar kegiatan-kegiatan yang menimbulkan kerumunan dan keramaian untuk dipertimbangkan kembali untuk terlaksananya disiplin protokol kesehatan.

Baca Juga:Jokowi Ngaku Pegal-pegal Usai Disuntik Vaksin Covid-19 Kedua

"Corona bisa kita tangani kalau kita semua ikut ambil bagian, mulai dari lingkungan keluarga disiplin melaksanakan protokol kesehatan," pungkasnya.

Kontributor : Hairul Alwan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini