Tambah PAD, Kota Serang Jadi Penampungan Sampah Warga Tangerang Selatan

Nilai kerjasama itu sampai Rp 48 miliar setahun.

Pebriansyah Ariefana
Selasa, 05 Januari 2021 | 18:03 WIB
Tambah PAD, Kota Serang Jadi Penampungan Sampah Warga Tangerang Selatan
Wali Kota Serang Syafrudin. [Foto: BantenHits.com]

SuaraBanten.id - Pemerintah Kota Serang atau Pemkot Serang akan menjadi tempat pembuangan sampah akhir dari Kota Tangerang Selatan. Pemkot Serang akan melakukan kerja sama dengan Pemkot Tangerang Selatan terkait pembuangan dan pengolahan sampah.

Wali Kota Serang Syafrudin mengatakan Pemkot Serang akan mendapatkan berbagai hal untuk menunjang kerja sama tersebut. Salah satunya penambahan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Serang.

Nilai kerjasama itu sampai Rp 48 miliar setahun.

“Jadi Rp48 miliar itu mulai dari perbaikan infrastruktur, alat berat, lalu ada retribusi. Alat nanti dikirim dan infrastruktur diperbaiki. Jadi menguntungkan. Jadi tinggal kesepakatan aja,” ucapnya, Selasa (5/1/2021).

Baca Juga:Pasien Covid-19 di Kota Serang Didominasi Usia Produktif dan ASN

Kerja sama tersebut akan sangat menguntungkan Kota Serang. Sebab, selain mendapatkan retribusi, Pemkot Serang juga akan mendapatkan hibah dan kompensasi.

Wali Kota Serang Syafrudin menyebut akan membatasi jamaat di gereja saat ibadat natal [BantenHits.com/Mahyadi].
Wali Kota Serang Syafrudin menyebut akan membatasi jamaat di gereja saat ibadat natal [BantenHits.com/Mahyadi].

Apalagi dari segi nominal sangat jauh dibandingkan kerja sama dengan Pemkab Serang dan Pemkot Cilegon yang memiliki nilai Rp 500 juta.

“Kerja sama dengan Kota Tangerang Selatan ini kami anggap menguntungkan untuk Kota Serang, dibandingkan dengan Kabupaten Serang yang hanya Rp500 juta setahun dan Kota Cilegon,” ujarnya.

Kerja sama ini ditargetkan rampung pada Januari 2021. Ia meyakini dapat meningkatkan PAD Kota Serang.

“Ya justru untuk menarik PAD salah satu yang lebih menonjol dari kerja sama ini,” ujarnya.

Baca Juga:Resmi Dilarang, TNI-POLRI dan Satpol PP Kota Serang Tertibkan Baliho FPI

Secara teknis, sambung dia, Pemkot Serang pun akan mempersiapkan untuk pengolahan sampahnya agar tidak terjadi penumpukan.

“Nanti diolah lagi sampahnya, sehingga tidak nampak bahwa ini untuk pembuangan. Jadi dari Kota Serang mengolah, dari Tangsel yang mengisi. Jadi seimbang. Bukan buat pembuangan saja, kalau buat pembuangan mah nantinya numpuk,” ucapnya.

Syafrudin menjelaskan, kerja sama tersebut dilakukan karena kedua belah pihak sama-sama membutuhkan. Kota Tangsel membutuhkan tempat pembuangan sampah, Kota Serang membutuhkan PAD.

“Karena Tangsel terkena musibah. Tempat sampahnya itu roboh. Sama dengan posisinya Kota Cilegon. Kita menolong, hanya menolong juga harus jelas kompensasinya,” ucapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini