Secara umum, lanjut Rifqi, konsep Bank Muhammadiyah sudah ada di sejumlah wilayah, meskipun masih berbentuk BPRS (Bank Pembiayaan Rakyat Syariah).
"Artinya bahwa Muhammadiyah bukan baru ini saja menggulirkan ide bank syariah, secara praktik walaupun dalam bentuk dan skala yang berbeda (lebih kecil/mikro), telah menjalankan kegiatan tersebut. Jika nantinya sudah ada Bank Syariah Muhammadiyah, maka kekuatan ini tinggal dikonsolidasikan secara nasional," tambahnya.
Sebelumnya dikabarkan, PP Muhammadiyah berencana menarik dana di Bank Syariah Indonesia. PP Muhammadiyah sendiri saat ini masih menyiapkan petunjuk teknis mengenai rencana tersebut.
Sekretaris PP Muhammadiyah, Agung Danarto berharap, pimpinan amal usaha Muhammadiyah dan pimpinan persyarikatan di semua tingkat bisa mengikuti kebijakan yang ditetapkan PP Muhammadiyah.
Baca Juga:Profil Abdul Mu'ti, Sekum PP Muhammadiyah yang Tolak Jabatan Wamendikbud