SuaraBanten.id - Sebanyak 59 sekolah di Kota Serang, Banten dalam keadaan rusak berat. Puluhan sekolah tersebut diajukan Pemkot Serang untuk diperbaiki melalui bantuan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan atau Dindikbud Kota Serang, Tb Suherman mengatakan, 59 sekolah rusak berat itu terdiri dari sembilan sekolah menengah pertama (SMP) dan 50 sekolah dasar (SD).
"Pengajuan proposal itu diharapkan mendapatkan alokasi anggaran untuk proses perbaikan sekolah ini," kata Suherman Dikutip dari ANTARA, Selasa (11/3/2025).
Kata dia, dana alokasi khusus (DAK) untuk pembangunan gedung sekolah rusak berat di Kota Serang mencapai Rp14 miliar pada 2024.
Baca Juga:Ucapan Wali Kota Serang untuk HUT ke-11 Suara.com: Terus Berkembang dan Berkolaborasi
Anggaran tersebut diperuntukkan bagi 27 unit SMP dan 40 unit SD, namun belum semua terealisasi sehingga kembali diusulkan pada tahun ini.
![Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan atau Dindikbud Kota Serang, Tb Suherman memberi keterangan kepada awak media. [ANTARA/Desi Purnama Sari.]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/11/89350-kepala-dinas-pendidikan-dan-kebudayaan-atau-dindikbud-kota-serang-tb-suherman.jpg)
"Karena belum semua terealisasi, jadi tahun ini kembali diusulkan. Kita juga melakukan perbaikan daftar pokok peserta didik (Dapodik) agar pemerintah pusat segera diprioritaskan," katanya.
Menurut dia, perbaikan sekolah rusak tersebut memang harus dilakukan demi memaksimalkan proses belajar mengajar, namun harus disesuaikan dengan anggaran yang diterapkan.
"Di Kota Serang masih banyak yang perlu diperbaiki karena rata-rata sekolah mengalami kerusakan fisik kategori sedang hingga berat," ungkapnya.
Selain untuk perbaikan sekolah rusak, Suherman menyebut Kota Serang juga masih membutuhkan enam gedung bangunan PAUD lantaran kini ada 12 PAUD yang kondisinya masih menumpang di SD. (ANTARA)
Baca Juga:Tok! Pemkab Serang Anggarkan Rp50,6 Miliar untuk Pemungutan Suara Ulang
