"Saya ingin meminta maaf dan mencium tangan beliau," terang Ustaz Maaher, sambil berupaya membendung air matanya.

Ustaz Maaher mengaku, dalam kesehariannya, dia bergaul dengan siapa pun.
Bahkan, dia berkawan dekat dengan pendukung Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang padangannya kerap bersebrangan dengannya.
Saat ini, dia menyadari, ada sejumlah pihak yang melabelinya sebagai ustaz kasar.
Baca Juga:Ustaz Maaher Nangis-nangis: Saya Dianggap Ustaz Nakal, Jangan Musuhi Saya
Namun, kondisinya yang sedang syok dan kaget akibat diamankan polisi, membuat dia butuh rangkulan supaya merasa lebih tenang.
"Kalau saya dianggap ustaz nakal, rangkullah saya. Jangan anggap saya sebagai musuh," pungkas Ustaz Maaher.