SuaraBanten.id - Penyebaran virus Covid-19 di Kota Tangerang mulai mengkhawatirkan. Pasalnya, salah satu pabrik di wilayah itu kini menjadi klaster baru penyebaran virus corona.
Hal itu diungkapkan Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah saat ditemui di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Selasa (25/8/2020).
“Iya benar ada pabrik Kota Tangerang yang jadi klaster baru penyebaran Covid-19,” kata Arief sebagaimana dilansir Bantennews.co.id (jaringan Suara.com).
Menurut Arief, berdasarkan pemeriksaan awal, karyawan yang positif di pabrik tersebut hanya 1 orang. Namun setelah ditracking, ada 43 orang lainnya yang ternyata positif Covid-19.
Baca Juga:Belarus Jadi Negara Asing Pertama Penerima Vaksin Covid-19 Rusia
“Awalnya 1 orang yang positif covid, lalu ditracking jadi 3 orang. Lalu sama perusahaannya diselenggarakan rapid test, hasilnya ada 60 orang yang reaktif. Lalu diambil tindakan swab/PCR dan hasilnya ada 43 orang yang ternyata positif,” jelasnya.
Meski mengaku ada 43 karyawan positif Covid-19, tidak semua tinggal di Kota Tangerang.
Namun Arief tetap meminta pabrik lain menerapkan protokol kesehatan di manapun termasuk ditempat kerja.
“Dari 43 orang tersebut, hanya 17 orang yang tinggal di Kota Tangerang, sementara yang 26 orang tinggal di Kabupaten Tangerang. Namun kita tracking semua termasuk keluarganya. Dan semua divisi di Pabrik-nya itu diliburin sementara,” ujarnya menambahkan.
Baca Juga:Tak Bisa Boyong Istri dan Anak ke Indonesia, Comvalius Tinggalkan Persipura