Gara-gara Sungai Kotor, Aktivis Lingkungan Aksi Gantung Diri

Sebagai sungai terbesar di Banten, kami ingin sungai itu bisa seperti dulu, airnya bersih dan bisa dikonsumsi. Bisa untuk mandi, mencari ikan..."

Agung Sandy Lesmana
Senin, 23 September 2019 | 12:57 WIB
Gara-gara Sungai Kotor, Aktivis Lingkungan Aksi Gantung Diri
Peserta demo menggelar teatrikal aksi gantung diri di Pendopo Bupati Serang. (Bantennews.co.id).

SuaraBanten.id - Sejumlah massa dari kelompok pencinta alam dari Banten dan beberapa daerah di Nusantara menggelar aksi di depan Pendopo Bupati Serang, Senin (23/9/2019).

Aksi mahasiswa ini menyoroti kerusakan lingkungan hidup di berbagai daerah, termasuk di Banten.

Dalam aksi kali ini, mahasiswa menggelar aksi teaterikan ‘gantung diri’ sebagai bentuk protes ketidakpedulian pemerintah atas kerusakan lingkungan hidup.

Seperti dikutip dari Bantennews.co.id--jaringan Suara.com, salah satu isu yang banyak disoroti massa aksi adalah tentang pencemaran di Sungai Ciujung. Massa menilai pemerintah belum melakukan langkah maksimal untuk melakukan perbaikan kualitas air Sungai Ciujung.

Baca Juga:Kapolda Papua: Demo Rusuh di Wamena Karena Isu Hoaks

“Sampai saat ini masyarakat kesusahan, banyak mengeluh dengan kondisi air Sungai Ciujung yang hitam dan bau. Kalau tak percaya silakan datang sendiri ke sana,” kata Jajang, salah seorang peserta aksi.

Massa menuntut pemerintah segera mengambil tindakan agar sungai sepanjang 142 KM itu bisa kembali normal seperti dahulu.

“Sebagai sungai terbesar di Banten, kami ingin sungai itu bisa seperti dulu, airnya bersih dan bisa dikonsumsi. Bisa untuk mandi, mencari ikan. Yang jelas di depan mata kita, saat ini air Sungai Ciujung hitam dan bau,” ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini