Diseruduk Kereta, Toyota Calya Terseret 5 Meter dan Nyungsep di Rumah Warga

"Penumpang semua selamat dan langsung dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka," katanya.

Agung Sandy Lesmana
Rabu, 18 September 2019 | 00:39 WIB
Diseruduk Kereta, Toyota Calya Terseret 5 Meter dan Nyungsep di Rumah Warga
Petugas Satlantas Polres Cilegon dan Polsek Ciwandan beruaaha mengevakuasi mobil Toyota Cayla yang tertabrak keereta api di Lingkungan Kubang Sepat, Kota Cilegon. (Bantenhits).

SuaraBanten.id - Sebuah mobil jenis Toyota Cayla berpelat nomor B 2745 BZA terpental beberapa meter ke rumah warga setelah dihantam kereta api di perlintasan Cilegon-Merak, tepatnya di Lingkungan Kubang Sepat, Kelurahan Citangkil Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, Selasa (17/9/2019).

Mobil tersebut rusak berat setelah terseret kereta api sejauh lima meter. Beruntung, lima penumpang di dalamnya masih selamat meski mengalami luka dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Seperti dikutip Bantenhits.com--jaringan Suara.com, mobil nahas itu dikemudikan Ikbal Rosadi, warga Kecamatan Kasemen, Kota Serang. Saat itu mobil tengah melintas menuju jalur protokol Cilegon-Anyer.

Namun, sesampainya di perlintasan kereta api mobil yang dikendarai Ikbal langsung tertabrak kereta api dari arah Jakarta menuju Merak hingga terpental sejauh lima meter dan menghantam rumah warga.

Baca Juga:Geger, Pria Lansia Tunawisma Tewas di Tengah Rel Kereta Api

“Posisi mau keluar dari rumah saudara di perlintasan kereta api tidak ada yang jaga dan palang pintu juga tidak ada selain itu juga tidak ada rambu peringatan. Pas melintas kereta juga tidak membunyikan klakson,” kata Ikbal Rosadi di lokasi kecelakaan.

Ikbal mengungkapkan, penumpang yang berjumlah lima orang termasuk dirinya beruntung dapat terselamatkan. Namun kondisi kendaraannya mengalami rusak berat terutama di bagian depan.

"Penumpang semua selamat dan langsung dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka," katanya.

Sementara, Imah, salah seorang warga setempat mengatakan, perlintasan kereta api yang berada di lingkungan warga memang tergolong membahayakan pengendara yang melintas. Pasalnya, diperlintasan tersebut tidak disediakan paang pintu kereta api maupun petugas jaga.

"Sering kecelakaan. Pernah sebelumnya juga kecelakaan. Ini karena tidak ada palang pintunya seharusnya pengendara dapat lebih berhati-hati saat melintas kaca dibuka," katanya.

Baca Juga:Tabrakan Maut Way Kanan, Bus Mengebut Hilang Kendali Dihantam Truk Tangki

Setelah mendapatkan laporan insiden tersebut, aparat Satlantas Polres Cilegon dan Polsek Ciwandan langsung mengevakuasi kendaraan dari lokasi kejadian.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini