Sempat Kering, Debit Air di Pintu Air 10 Cisadane Kembali Normal

Penjaga Pintu Air 10 Sungai Cisadane, Ramdona menjelaskan saat ini kondisi air di Cisadane sudah kembali normal.

Chandra Iswinarno
Kamis, 11 Juli 2019 | 18:58 WIB
Sempat Kering, Debit Air di Pintu Air 10 Cisadane Kembali Normal
Debit air Sungai Cisadane kembali normal setelah sebelumnya sempat menyusut. [Suara.com/Muhammad Iqbal]

SuaraBanten.id - Aliran Sungai Cisadane yang sempat menyusut beberapa waktu lalu, saat ini mulai kembali normal. Hal tersebut terlihat dari Pintu Air 10 Sungai Cisadane di Kabupaten Tangerang, Banten.

Musim kemarau yang sudah melanda sebagian wilayah di Indonesia sempat membuat resah. Lantaran, dua pekan belakangan aliran di Sungai Cisadane mengalami penyusutan, namun belakangan hujan turun dan membuat debit air kembali normal.

Penjaga Pintu Air 10 Sungai Cisadane, Ramdona menjelaskan saat ini kondisi air di Cisadane sudah kembali normal.

"Kemarin dua Minggu sempat kering, tapi sudah ada kiriman dan sekarang kembali normal," katanya saat ditemui Suara.com pada Kamis (11/7/2019).

Baca Juga:Debit Air Ciliwung di Bendung Katulampa Capai Titik Terendah Nol Centimeter

Katanya, debit air saat ini berada di 12,30 centimeter dari sebelumnya 11,90 centimeter. Selain itu, dia mengaku belum ada warga yang mengeluhkan ihwal kekeringan di musim kemarau ini.

"Biasanya kalau ada yang kekeringan pasti datang ke sini, tetapi sampai saat ini belum ada," ucapnya.

Saat ini, lanjut Ramdona, ketinggian debit di Pintu Air 10 Cisadane terbilang normal untuk pemukiman. Namun begitu, untuk kawasan pertanian belum dapat dikatakan aman.

"Untuk aliran air di persawahan belum, tapi saya belum menerima laporan. Biasanya kalau musim kemarau wilayah di Kabupaten Tangerang yang terkena dampak," jelasnya.

Pantauan di lokasi, saat ini seluruh pintu di bendungan ini ditutup. Tidak sedikit dari masyarakat yang berada di aliran sungai Cisadane ini memanfaatkan hal ini untuk memancing.

Baca Juga:Kemarau, Debit Air Bendung Gerak Serayu Menyusut Hingga 50 Persen

Kontributor : Muhammad Iqbal

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak